Mohon tunggu...
Nana Marcecilia
Nana Marcecilia Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Menikmati berjalannya waktu

Mengekspresikan hati dan pikiran melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Pentingnya Berpikiran Positif

11 Juni 2019   13:57 Diperbarui: 11 Juni 2019   20:20 634
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berpikir positif (Sumber: meridda.com)

Dengan adanya penyakit-penyakit yang ditimbulkan karena terlalu sering makan enak, tentu membuat kita secara tidak langsung memicu pikiran negatif muncul. Seperti contohnya penuaan dini pada wanita, hal ini akan membuat kita rentan merasa tidak percaya diri, menutup diri dari lingkungan karena malu, karena kita tahu sendiri hampir banyak orang di Indonesia masih senang sekali berkomentar mengenai fisik, tanpa tahu dampak negatif bagi orang yang dikomentarinya. Akibat dari rasa tidak percaya diri dan menutup diri adalah gangguan pada mental kita.

1

Tersenyum lebar (Sumber: letsreachsuccess.com)
Tersenyum lebar (Sumber: letsreachsuccess.com)

Keenam, setelah bangun tidur dan sikat gigi, tersenyum lebarlah pada diri Anda sendiri di cermin

Mungkin ini terdengar bodoh, tapi percayalah ini sangat baik untuk diri kita sendiri.

Menurut psikolog, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, tersenyum bisa merangsang otak untuk mengaktifkan emosi bahagia. Dengan senyum, hormon pemicu stress berkurang, hormon pembangkit mood meningkat, dan tekanan darah menurun, hal ini bisa menstimulasti otak kita untuk berpikiran lebih positif.

Apalagi dengan kita melihat senyum kita sendiri di cermin, kita akan melihat betapa menariknya diri kita sendiri sehingga kita juga bisa lebih percaya diri menyongsong aktivitas yang dikerjakan pada hari itu.

Referensi
hellosehat.com
beritagar.id
liputan6.com
pikiran-rakyat.com
hellosehat.com
mudahkerja.com
detik.com
kompas.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun