Mohon tunggu...
Najmie Zulfikar
Najmie Zulfikar Mohon Tunggu... Administrasi - Putra : Hamas-ruchan

Pe[ngen]nulis | Konten Kreator YouTube | Channel : James Kalica

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Imunoterapi, Strategi Terkini Kalahkan Kanker

21 Februari 2020   03:30 Diperbarui: 21 Februari 2020   03:24 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kanker yang merupakan penyakit tidak menular, namun masih menjadi masalah di Indonesia karena sangat mematikan. Berdasarkan data dari Cancer Statistic 2019, jenis kanker paling mematikan pada pria adalah kanker paru (24 persen), prostat (10 persen), kolon (9 persen), pankreas dan liver masing-masing 7 persen. 

Kemudian pada perempuan jenis kanker dengan tingkat kematian tertinggi ada pada kelompok kanker paru (23 persen), payudara (15 persen), kolon dan pankreas 8 persen, serta ovarium 5 persen.

Upaya pengobatan kanker 

Bagi penyitas kanker dalam pengobatannya, tak dipungkiri juga melakukan tindakan non medis seperti alternatif maupun herbal.

Saat tiga pelajar dari Palangkaraya yang berhasil menemukan obat herbal penyembuh kanker melalui akar bajakah yang berhasil menjuarai lomba inovasi medis di Korea. Sontak, kabar ini membuat masyarakat berbondong-bondang mencarinya. 

Namun, kebijakan pemerintah setempat menghimbau akar bajakah tersebut tak diperbolehkan keluar dari Kalimantan. Sehingga belum bisa dinikmati oleh penyintas kanker di luar Kalimantan. Justru, fenomena tersebut banyak oknum memanfaatkannya untuk kepentingan pribadi.

Selain itu juga melalui pengobatan alternative yang dilakukan oleh ibu Ningsih Tinampi. Namanya viral melalui media sosial yang dapat menyembuhkan kanker payu dara, kanker paru dan juga kanker kelenjar getah bening. 

Dari kabar yang beredar, jika kita mau berobat kesana bahkan harus menunggu antrean hingga satu tahun. Karena saking banyaknya pasien yang sudah mendaftar.

Sementara pengobatan medis yang ditawarkan pihak rumah sakit seperti kemoterapi, radioterapi dan terapi target. Kemoterapi merupakan perawatan dengan bantuan zat-zat kimia dengan intensitas tinggi sebagai pembunuh sel-sel yang berkembang cepat di dalam tubuh.

Jika kemoterapi menggunakan zat-zat kimia untuk membunuh kanker, radioterapi merupakan perawatan dengan bantuan gelombang energi yang tinggi seperti sinar x, gama, proton, elektron untuk membunuh sel kanker. 

Sedangkan terapi target menggunakan obat-obatan kimia untuk mengidentifikasi dan menyerang sel kanker secara spesifik tanpa membunuh sel-sel normal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun