Mohon tunggu...
Nabila Shobawa
Nabila Shobawa Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Focus on the positives and be grateful

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jangan Halangi Langkahku, Mamah!

25 September 2020   21:38 Diperbarui: 25 September 2020   21:56 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Ambil jurusan kedokteran, Reva!" ujar Mamah Rita.

"Jangan halangi langkahku, Mamah!"

Siapa yang tak tau dengan profesi ini, profesi yang di impikan oleh banyak kalangan dengan tunjangan yang menggiurkan tampaknya menjadi profesi yang kurang di lirik oleh anak-anak jaman sekarang. 

Di era milineal ini peran orang tua amat sangat penting dalam perkembangan anak. Selain faktor lingkungan faktor teknologi pun tak kalah berpengaruhnya. 

Jangan kekang anak untuk memenuhi keinginan orang tuanya karena perlu di ketahui oleh para orang tua jika anak memiliki hak pilih untuk menentukan pilihan yang akan di pilih. 

Bagi orang tua yang masih berpikiran setengah maju "Ah, itu hanya membuang-buang kuota dan waktu saja," di sisi lain ada juga orang tua yang beranggapan "Tak apa, jika impian kamu ingin menjadi youtuber geluti dan tekuni,"

Berbeda dari jaman-jaman sebelumnya jika anak di tanya "Jika besar nanti, mau jadi apa?" beramai-ramai anak menentukan pilihan "Ingin menjadi dokter, guru, pilot, polwan, dan masih banyak lagi." Tetapi, jangan kaget jika impian anak sekarang di luar ekpektasi orang tua, yakni salah satunya adalah ingin menjadi youtuber. 

Menjadi yotuber tentu menjadi pilihan bagi seorang anak guna mengembangkan hobi atau mendapatkan penghasilan. Jika berhasil pundi-pundi dari youtube tentu tidak main-main sebut saja seperti youtuber kondang yaitu Atta Halilintar dan Baim Wong.

Keduanya dengan mudah mendapatkan pundi-pundi kekayaan dari youtuber. Hanya dengan cara membuat vidio tentang keseharian lalu di edit dengan berbagai seni hingga membuat tampilan begitu nyata dan membaha untuk di nikmati bersama. Seperti itulah kurang lebihnya. 

Jadi, untuk orang tua di era teknologi ini, berikan hak pilih anak untuk menentukan pilihannya. Sebagai orang tua, cukup dengan mengarahkan dan membimbing serta mendoakan apabila ada kekeliruan yang dilakukan oleh anak orang tua dapat menegur dan memberikan dukungan bukan menyalahi keputusan yang sudah di ambil oleh anak. 

Jumat, 25 September 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun