Mohon tunggu...
Nabila Kalsum ulya
Nabila Kalsum ulya Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Jurnalistik Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Universitas Abdurrahman Wahid Pekalongan

Minat dibidang Broadcasting

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Detoks Digital Dapat Membantu Menjaga Kesehatan Mental

1 Desember 2022   23:18 Diperbarui: 2 Desember 2022   07:53 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Instagram Aurel Hermansah

Belakangan ini muncul istilah detoks digital. Seperti namanya, detoks ini dilakukan dengan melepaskan diri sejenak dari pemakaian gadget. Saat melakukan detoks digital, ada dorongan untuk melakukan kegiatan lain di luar layar gadget. 

Digital detox ini dianggap menghadirkan kedamaian dan ketenangan karena bisa menghindarkan dari gangguan-gangguan digital. Sebagai hasilnya bisa menjadikan lebih fokus dalam menghadapi semua hal yang terjadi dalam kehidupan nyata.

Menurut penelitian dari Nielsel Company yang dilakukan pada tahun 2018, rata-rata orang dewasa Amerika menghabiskan 11 jam setiap harinya untuk mendengarkan, menonton, atau berinteraksi dengan media digital. Selain itu, Sebuah penelitian menemukan hubungan antara penggunaan smartphone dan peningkatan kecemasan. 

Menurut penelitian ini, mereka yang kecanduan dengan smartphone memiliki kecenderungan mengalami depresi atau stres. Jika seseorang sedang berusaha bangkit kembali dari depresi, melakukan digital detox mungkin dapat menjadi salah satu solusi.

Nah, bagaimana caranya agar dapat kamu mengetahui bahwa seseorang memerlukan detoks digital? Orang-orang yang memerlukan detoks digital adalah mereka yang terlihat cemas jika ponselnya tidak terlihat disekitarnya, selalu memeriksa ponsel setiap beberapa sekali, merasa marah atau tertekan setalah bermain media sosial, overthinking setiap menanggapi komentar yang seharusnya tidak perlu diketahui dan pola tidur terganggu akibat sering bermain ponsel.

Lalu, bagaimana upaya yang dapat kita lakukan  untuk mencegah hal tersebut? Yaitu dengan cara menghindari dunia maya untuk sementara waktu, bisa dilakukan dengan aktivitas fisik lainnya seperti bisa lebih fokus bersosialisasi langsung secara tatap muka atau bisa dengan melakukan kegiatan sosial. Dalam hal tersebut merupakan faktor yang terbukti membantu menjaga kesehatan mental. 

Dengan melakukan digital detox bisa membantu untuk mengurangi diri dari perasaan rasa takut untuk ketinggalan sesuatu trend dan berita daripada orang lain. Yang paling penting adalah kehidupan nyata itu bukanlah kehidupan yang ada pada dunia digital.

Hal tersebut kerap terjadi pada artis Aurel Hermansyah anak dari musisi terkenal Anang Hermansyah. Pada awal Juni 2020, Aurel sempat mendatangi klinik milik Psikologi Kasandra Putranto. Ia sempat mengunggah foto gerbang klinik yang ada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Kabarnya ia merasa lelah sekali dan butuh waktu untuk mengatasi masalah kesehatan dan mentalnya. Selang beberapa bulan ia berkunjung ke klinik psikologi, ia memberi kabar kepada para penggemarnya bahwa ia akan berhenti sejenak dari media sosial.

Sumber : Instagram Aurel Hermansah
Sumber : Instagram Aurel Hermansah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun