Mohon tunggu...
Mutmut Mutmainah
Mutmut Mutmainah Mohon Tunggu... -

Bekerja dengan hati untuk mencapai ridho Illahi semata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tersenyumlah

19 April 2017   00:02 Diperbarui: 19 April 2017   00:05 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jam dinding berbunyi duabelas kali.

Tanpa beban berputar sehari semalam tanpa henti.

Tidaklah demikian denganku saat ini.

Lepas siang berdaya seharian terlewati. 

Terawang jiwa dengan introspeksi diri. 

Sudahkah terbungkus pribadi yang berbudi.

Malam berganti siang...

Kembali rutinitas bergema menghadang.

Pergi pagi...sore pulang.

Senyuman manis kedua jagoanku telah mengembang

Lelahku sungguh terobati dengan sebenar-benarnya senang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun