Mohon tunggu...
Mutia AH
Mutia AH Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Fiksi

Menulis yang ringan dan positif

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Boneka Gendong

15 Desember 2021   15:18 Diperbarui: 15 Desember 2021   17:05 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Boneka Gendong

Aku terheran saat pertama melihat perhelatan mereka
simphoni terjalin apik antara takdir dan nasib

perjuangan, persahabatan, pengorbanan
bertukar peran
selayaknya kawan
saling menopang menghadirkan kebahagiaan di antara peluh keringat

lengket di bawah terik kehidupan jalanan
di balik kostum
boneka menggendong tuannya
mencari nafkah tanpa berkeluh kesah

Mutia AH
Ruji, 15 Desember  2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun