Mencakar hari berbalut kelu
Lenturan sisi terbawa sedu
Menawan rupa simbolik baru
Dekapan qalbu pencitra dahulu
Menjelma cahaya terang gemilang
Belahan Sang Kasih sangat terngiang
tanda cinta dinasti abadi
Sirna petang mengayom nadi
Selembar daun jatuh mendesah
Jiwa tergesa-gesa raga gelisah
Dingin salju menyelimuti dahaga
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!