Tuhan, jika aku tak bisa melihat kecantikan di wajah istriku,
tampakkanlah kelembutan jiwa wanitanya di budi pekertinya untuk penyejuk kalbu,
bila itu juga tiada, obatilah dengan kekayaan harta yang melimpah
dan jika itu juga tak ada, tentramkan lah hati ini dengan istri yang solehah;
istri yang mencintai Allah dan Rosul rasul_Nya.
Tapi jika empat macam itu juga tak dimiliki istriku, sabarkanlah hidupku.
Berilah aku energi semangat untuk menciptakan kecantikan di wajah istriku,
bila itu tak bisa dirubah, berilah aku daya dedikasi untuk merubah akhlaq di kepribadian istriku,
jika itu tak mampu juga, berilah aku rejeki yang super kaya,
namun bila itu juga tak terjadi,
cukup lah aku bisa menjadikan istriku istri yang solehah; istri yang mentaati agama.
Dan jika empat harapan itu juga tak mampu terlaksana, maka ampunilah dosa-dosa Ayahku.
Tuhan, taman di hatiku masihlah kering dan tandus,
tak ada bunga-bunga yang bersemi
tak ada kekasih hati yang menemani sepinya rohani.
Pohon-pohon mengering, retak, patah.
Di taman hati yang tak punya cinta, berdendang doa mega-mega berarak di langit pagi yang gerimis.
Patuk: 2016