Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Enam Tips dan Trik Aman Backpackeran di Lombok

2 Oktober 2022   08:07 Diperbarui: 2 Oktober 2022   08:12 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Harga tiket penyeberangan Bangsal - Gili Trawangan pekan ini. Perahu masih tersedia sampai sekitar jam 5 sore. Dokpri

"Kurang bu!! Ibu tidak tahu BBM naik?! Kasi dua puluh ribu!! Gara-gara antar ibu, saya jadi tidak dapat penumpang!!"

Saya murka. Bukan karena ongkos. Saya murka karena disalahkan atas kekosongan penumpang bemonya. Jika saja saya tidak sedang bersama anak, saya kira saya akan memilih untuk memindahkan ring tinju ke sekitar bemo hijau ini. Saya lebih ikhlas bertukar bogem, demi membela hak saya sebagai penumpang yang tak punya kuasa menjamin satu angkot penuh penumpang atau tidak.

Uang 30 ribu rupiah saya jejalkan ke tangannya. Sopir dan saya sama-sama sangat emosional. Saya menggeret putra saya menjauh. Syukurlah, sopir dan sejumlah penumpang engkel (kebanyakan ibu-ibu) segera meredam amarah saya. Mereka bersimpati dan jeda 10 menit, kami semua kembali ke dunia masing-masing. Seorang ibu di bangku depan saya persis, memilih lelap. Colt diesel dengan total penumpang 20 orang, menyisakan deretan kursi paling belakang sebagai tempat saya mendinginkan emosi. Alhamdulillah, hujan sepanjang Lotim, Loteng bahkan sampai ibukota provinsi NTB di Mataram, genap menghilangkan lonjakan emosi di tengah hari Sabtu.

Di-PHP Sopir Damri

Sebenarnya, jika berangkat sebelum pukul 7 pagi, saya hanya tinggal menaiki angkot kedua. Angkot dengan trayek Terminal Provinsi Mandalika, mengarah ke Lombok Utara. Jadi masalah, karena saya berangkat tepat jam 12 siang. Total ongkos dengan hanya berganti moda dua engkel, biasanya cukup 80 ribu rupiah. Dua puluh ribu untuk satu penumpang. Sebelum BBM naik, cukup 15 ribu rupiah per orang.

Berangkat siang, saya jadi harus naik bemo kota, yang kemudian berakhir drama. Jadilah saya mencoba peruntungan kedua, chat WA Damri, yang kebetulan ada trayek menuju Bangsal. Pelabuhan laut untuk menyeberang ke kawasan tiga gili, Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno.

Direspon baik. Supir Damri mengarahkan saya menunggu di satu swalayan. Berada persis di samping pool-nya. Menuju ke pool, saya tidak mungkin naik ojek, baik konvensional atau ojol. Backpack saya berat, karena akan menginap dua malam. Putra saya, hanya berbeda tinggi 7cm. Kami pun sudah sama-sama lebih dari 50kg. Terpaksa memesan ojol mobil. Beruntung, sedang ada promo. EWallet saya hanya terpotong 2 ribu rupiah.


Keberuntungan yang segera lenyap. Telah menunggu sekian menit, supir Damri malah mengarahkan saya ke loket. 'Yah, Bapak. Dari awal kek ngarahin ke loket pool'. Jalan kaki 5 menit. Backpack berat belum terasa. Bayangan bisa segera tidur, menguatkan punggung saya.

Di loket, petugas baru yakin mengatakan tidak ada unit yang jalan ketika, "Pak, bilang saja kalau tidak ada unit yang jalan. Biar saya masih keburu menunggu engkel ke Lombok Utara," tegas saya.

Supir Damrinya? Masih meminta saya berkabar, 'Ibu Tanya petugas loketnya, masih ada Damri yang jalan atau tidak...' Haaaahhhhh..'Yang sabar, ini ujian. Sabar ya, sungguh-sungguh ini ujiaaannnn..

Harga tiket penyeberangan Bangsal - Gili Trawangan pekan ini. Perahu masih tersedia sampai sekitar jam 5 sore. Dokpri
Harga tiket penyeberangan Bangsal - Gili Trawangan pekan ini. Perahu masih tersedia sampai sekitar jam 5 sore. Dokpri

Hampir dua puluh menit di ruang tunggu loket Damri, kabar final yang saya peroleh, tiga unit Damri trayek menuju Bangsal antara masih berada di bandara (di Lombok Tengah -- Loteng) dan di Bangsal sendiri. Baiklah, kembali saya memesan ojol mobil dan kali ini membayar normal. Tak ada promo seperti ojol pertama tadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun