Keputusan yang kamu ambil,
Sungguh menguras air mataku
Bagaimana tidak...
Disana... dijalan dan perkantoran
Anak muda menenteng map
Mencari pekerjaan.
Sementara... kau yang sudah mapan
Malah kau tinggal dengan tanpa perhitungan masa depan keluarga mu. Dalam hal ini, harus aku acungi jempol, kau memilih sesuatu yang tidak pernah dipilih oleh orang seusiamu. Dan lebih memilih bekerja di jalan yang penuh resiko.
    Hujan nak...kamu dimana...?Â
Terlalu berat buatku, menerima keputusanmu, meski aku yakin... Ini bagian rencana Allah lewat keputusanmu.Â
Sekuat apapun, hati seorang ibu akan terluka, jika melihat putranya sengsara. Harus keliling ditengah kota. Kadang uangnya pun  tak seberapa.Â