Ketika saya mengutarakan keinginan untuk berhubungan bisnis dengan sebuah perusahaan atau lembaga pemerintah, teman saya spontan bertanya "apakah kamu kenal orang dalam?"Â Kata teman saya segala urusan dengan lembaga apapun akan sulit atau bahkan tidak mungkin akan berjalan mulus tanpa bantuan "orang dalam"
Oooo begitu rupanya? Jadi yang terpenting dilakukan terlebih dahulu dalam hidup adalah mengenal "orang-orang dalam". Kesuksesan akan otomatis tercapai dengan sendirinya. Apapun yang dilakukan haruslah menuju satu titik, yaitu menemukan "orang dalam". Bersekolah, bergaul, berteman, berorganisasi, berolahraga, dan segala hal tingkah polah raga ini harus semata-mata ditujukan untuk mencari "orang dalam". Bagusnya lagi jika kemudian menjadi "orang dalam" itu sendiri. Amboiiii...nikmat nian hidup ini!
Kata itu telah menjadi kata kunci sakti mandraguna. Ternyata bukan hanya menyangkut sumber rejeki, tapi juga dalam hal jenguk karib kerabat dan handai taulan yang sedang dibui. Tanpa "orang dalam" ruwet urusan.
"Pak, punya orang dalam nggak? Kalau nggak punya repot lho!"
"Banyak. Orang-orang dalam yang kukenal semua sekarang menjadi pesakitan di "dalam" sana!
