Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Calibriku Beku

26 Desember 2023   13:30 Diperbarui: 26 Desember 2023   13:30 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Pixabay 


Malam ini Ku bungkam ujung pena
Kisah-kisah pilu kusimpan dalam bilik jiwa
Kubekap pintu ingatan tentang dirimu
Tentang gubug dalam bungkusan plastik
Tentang kardus -kardus penghangat malam
Tentang kakus dan sumur sepanjang sungai menjalar
Tentang penggusuran gubug berangsur - angsur
Tentang bocah -bocah menyongsong matahari

Malam ini ku giring cerita ke lembah- lembah
Langit semakin panas
Udara tercemar ketakutan
Tuan -tuan memikul kecemasan
Burung elang mengintai setiap diksi
Calibri Ku beku membisu menyibak tabir
Jemari tak lagi mengupas kisah
Ku sematkan kaca mata kuda

Malam ini ku bungkam jiwa tentang mu kawan
Kubiarkan Dia meraung dalam mimpi panjang
Laba- laba menganyam sarang di kepala 
Ku usir bulan di atas kuburan dan batu nisan
Pada persimpangan malam ku gembalai takdir mu

Lhokseumawe, Desember 2023

Baca juga: Puisi: Debu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun