Mohon tunggu...
M. Rizqi Hengki
M. Rizqi Hengki Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas IBA Palembang, Program Kekhususan Hukum Pidana.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Quick Count Makhluk yang Menggemaskan

21 April 2019   14:26 Diperbarui: 21 April 2019   14:33 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun di sisi lain, dia akan menjadi sumber keresahan masyarakat, karena akhirnya masing-masing kelompok akan saling klaim kemenangan.

Sehingga, dalam hal ini quick count justru menjadi makhluk yang paling dicaci, karena dianggap menyajikan hasil yang belum tentu akurat, bahkan diragukan kebenarannya.

Apalagi bila lembaga yang melakukan hitung cepat selama ini memang dikenal sebagai konsultan pasangan calon.

Semoga quick count ini tak menjadi kambing hitam yang memicu keresahan baru.

Karena itu KPU harus secepat mungkin menyelesaikan hasil hitung manual resmi.

Selain mencegah peluang kecurangan, juga memberikan kepastian kepada masyarakat akan siapa menjadi pemenang.


Semoga !!

Sumber Artikel: Koran Sriwijaya Post, Tanggal Terbit Sabtu, 20 April 2019, Halaman 2.

Dok. kompal
Dok. kompal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun