Mohon tunggu...
Mohammad Topani S
Mohammad Topani S Mohon Tunggu... Penulis - Penulis yang ingin berbagi kebaikan walaupun hanya sedikit.

Pengisi suara (dubber).

Selanjutnya

Tutup

Trip

Taman Anggrek Kersik Luway dan Lamin Kampung Eheng di Kalimantan.

11 Juni 2023   21:01 Diperbarui: 16 Juni 2023   20:13 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
'Tempelaq' wadah tulang-belulang suku Dayak Benuaq, setelah melalui proses adat kematian 'Kwangkay', terletak dibelakang Lamin, 1989 (dokpri)

Karena minim persiapan, dan bepergian hanya berdasarkan keterangan yang "katanya-katanya", tanpa pegangan Travel Guide Book, maka harus kerja keras untuk mencari informasi.

Jadi, yang pertama dihubungi tentu pemilik penginapan. Dia menyarankan, sebaiknya yang di kunjungi lebih dahulu adalah Kersik Luway, karena jarak dari Melak lebih dekat dibanding kampung Eheng.

Saat itu, prasarana jalannya masih melewati jalan setapak, diatas tanah merah, bercampur pasir putih ditengah hutan rimba.

Esok pagi, dengan bekal keterangan yang minim, kami berangkat menuju area taman anggrek Kersik Luway.
Dengan menyewa dua buah kendaraan roda dua, serta pemandu lokal yang merangkap driver.

Petualanganpun dimulai..

Bawaan alat pendukung diperjalanan sangat minimalis, kami hanya membawa air mineral dan kamera pocket Canon Prima, untuk dokumentasi perjalanan.


Laju motor Suzuki A100 yang kami tumpangi maximal hanya dikecepatan 35 km/jam. Karena hanya bisa berjalan diatas jalan setapak yang berliku.

Diperjalanan, saya tidak menemukan satu pun perkampungan, kadang hanya berpapasan dengan penduduk setempat yang membawa sajam terselip dipinggang.

Eeiiit!...tapi nanti dulu, sajam yang dimaksud adalah Mandau, senjata kas suku Dayak, bukan untuk membegal orang yang lewat disitu.

Tapi Mandau tersebut untuk berburu binatang dihutan.

Sebab mereka juga memegang tombak, yang berfungsi (selain menombak) untuk menyumpit, yang jarumnya dipolesi getah racun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun