Mohon tunggu...
_Abizar13_
_Abizar13_ Mohon Tunggu... Lainnya - bukan laki-laki favoritmu

Voldemort's right hand.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tersudut

8 Agustus 2021   19:30 Diperbarui: 8 Agustus 2021   19:54 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mungkin kamu tidak tahu. Dulu, doaku selalu tentang kebahagiaanmu.

Jujur saja, dari bahasa tubuhmu aku tahu. Kamu masih merindukan aku.

Menunggu, sambil berharap kita akan berpapasan di persimpangan jalan. Lalu kita akan mengarungi waktu sambil berpegangan tangan.

Namun sekarang tidak semudah itu, sayang. Terlalu banyak variabel untuk dipertimbangkan.

Semuanya harus ikut diperhitungkan. Tidak sesederhana hanya kamu dan aku.

Tapi nyatanya semesta terlalu kaku, dan membuat hubungan kita terasa dingin lalu membeku. 

Kita sama-sama memperjuangkan, namun nyatanya ternyata ada yang lebih kuat daripada hubungan kita.

Sudahlah, sayang. 

Jangan bersedih lagi, lagipula laki-laki tidak hanya aku. Tapi tentu saja aku akan sangat terluka karena kehilanganmu.

Aku rasa luka ini sulit sembuh dan akan membekas. Karena kenyataan yang nyatanya tidak rela kita menyatu.

Ia lebih suka kita terpisah, tanpa menyediakan syarat untuk kita bisa menjadi satu. Padahal kita sudah memperjuangkan satu sama lain.

Jangan menangis lagi, ya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun