Mohon tunggu...
Mohammad Sofyan
Mohammad Sofyan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Programer Penelitian Sosial Ekonomi

Programer Penelitian Sosial Ekonomi CV ODIS

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ternyata! Dosen Menjadi Duniaku

17 Agustus 2022   19:05 Diperbarui: 17 Agustus 2022   19:31 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahun 2000, setelah kelahiran Putra Pertama, aku diterima bekerja di Bank BNI SKK Gambir sebagai teknisi lepas sampai tahun 2004, aku bekerja sebagai teknisi lepas dan sempat ditawarkan untuk menjadi pegawai tetap, namun aku tolak. 

Tahun 2004-2008, kembali bekerja sebagai teknisi komputer dan keliling Jabodetabek membangun Wartel dan Warnet kala itu. Dimalam akhir tahun 2008, aku merenung perjalanan kehidupan yang tidak ingin selamanya hidup dijalan sebagai teknisi panggilan. Di awal tahun 2009, aku memberanikan diri shilaturahiim ke Kakak Sepupu yang bekerja di BPS, mengutarakan maksud kedatangan dan keinginan merubah jalan hidup. dan Alhamdulillah di sambut baik, oleh Kakak Sepupu dan di ajarkan mengenai Statistik, Metode Penelitian, dan Program Aplikasi pengolahan data seperti: CSPRO, SPSS, STATA, dan Eviews. dan Alhamdulillah, ilmu tersebut dapat aku kuasai dengan baik, dan pertengahan tahun 2009 dipercaya sebagai Programer penelitian pada salah satu Konsultan rekanan PUSDATIN Kementrian ESDM. Tahun 2009-2011, memulai pekerjaan baru sebagai Programmer Penelitian, dan Jalan hidup kembali berubah mengarahkan aku kepada dunia Konsultan yang lebih menantang, dimana Tahun 2012-2018, dipercaya memegang jabatan sebagai Junior Economist pada salah satu Proyek dari Kementrian PPN/BAPPENAS, Junior economist aku jalani selama kurang lebih 7 Tahun dengan berbagai proyek berbeda, mulai dari proyek pengairan, irigasi, pertanian, sampai dengan tenaga kerja.

Tahun 2014, aku menamatkan S1 pada sekolah tinggi ilmu ekonomi di daerah Jakarta, dan juga tanpa sepengetahuan kedua orangtuaku, orangtuaku mengetahui aku kuliah, saat kelulusan dan mengajak kedua orangtuaku menghadiri Wisudaku. Tahun 2016 aku menyelesaikan Magister Manajemen pada Sekolah Pascasarjana Universitas Pancasila Jakarta.

Pada Tahun 2014, Allah SWT mengirimkan seorang malaikat penolong yang merubah total jalan hidupku dari seorang konsultan menjadi seorang Dosen. Dimana selepas menyelesaikan Magister Manajemen, aku ditawarkan dan di ajak untuk mengabdi, mendidik generasi muda harapan bangsa sebagai seorang Dosen.

Menjadi Dosen

Tahun 2017, aku resmi menjadi seorang Dosen di Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI Jakarta sampai dengan hari ini, berkat bimbingan orang yang telah ku anggap Bapak sendiri, yang banyak berjasa mengajarkan bagaimana menjadi seorang pendidik, seorang dosen yang melakukan Tri Dharma.

Menjadi Dosen, tidak pernah sekalipun terbersit dalam impian, menjadi seorang dosen. Namun, Allah berkehendak lain, dan menjawab Do'aku bahwa aku tidak ingin selamanya hidup di jalan, bekerja di lapangan, yang jarang sekali bertemu dengan keluargaku.

Berkat Dunia Dosen, aku lebih di kenal dan terkenal hehehehehe
Alhamdulillah, Barakallahu Luar Biasa Allahu Akbar

Dalam Dunia Dosen, telah menghasilkan berbagai artikel penelitian dan buku, dan juga pernah beberapa kali di nobatkan sebagai Dosen Terbaik di kalangan Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI. dan itu lebih memacu aku untuk berbuat lebih banyak dalam dunia pendidikan

Dosen, telah mengantarkanku mengenal dunia lebih luas lagi, mempelajari ilmu lebih banyak lagi, yang membuat Aku merasa bodoh dan kecil dalam dunia Ilmu Pengetahuan yang Maha luas.

Dosen membuatku merasa ini adalah ladang ibadah jariah ilmu, dengan mengajarkan dan sharing pengalaman kepada generasi muda harapan bangsa

Dosen menjadi Dunia baruku dalam ber ibadah

Maha Suci Engkau Ya Allah. 

Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun