Akhirnya, kita tidak asing dengan grup-grup Facebook atau WhatsApp yang banyak yang disusupi oleh Buzzer-buzzer penyebar propaganda. Di-posting oleh buzzer, dikomen pula oleh buzzer, tentunya dengan akun-akun bodong mereka.Â
Terkadang, tidak peduli untuk melancarkan apa saja dijadikan bahan, bahkan sampai konten-konten berisikan sampah sekalipun.
Maka, dari itu. Kita sebagai masyarakat sekarang harus lebih dewasa dalam menyikapi arus media sosial. Jangan sampai, ternyata kita jugalah korban cuci otak akibat perang propaganda.Â
Mulai sekarang, kita harus pandai-pandai memfilter dari sajian-sajian yang disuguhkan oleh siapa saja. Karena, jangan sampai akibat perang propaganda pendukung penguasa dan pendukung oposisi ini kita secara tidak sadar, kita telah diarahkan untuk membenci dan memusuhi sesama saudara sendiri.