Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan.

Sejak 2015 menulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan. M. Jojo Rahardjo dan berbagai konten yang dibuatnya bisa ditemui di beberapa akun medsos lain.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Hidup 100 Tahun Lebih di The Blue Zones

29 Januari 2021   09:38 Diperbarui: 16 Oktober 2023   22:48 435
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

5. Mereka tak mengkonsumsi makanan yang diproses. Mereka memasak bahan makanan segar yang diambil dari kebun mereka sendiri.

6. Mereka tak punya kebiasaan mengkonsumsi makanan kecil yang mengandung gula atau minyak, juga garam.

7. Mereka tak mengkonsumsi gula, kecuali madu.

Centenarians selalu memiliki tujuan hidup yang jelas. Martin Seligman, pionir dalam positive psychology menyebutnya tujuan hidup dengan kata meaning. Menurut Martin Seligman, ada faktor yang bisa membuat orang mencapai happiness yang paling tinggi. Lima faktor itu disebut PERMA, singkatan untuk P: Positive emotions, E: Engagement, R: Relationships, M: Meaning, A: Accomplishment.

Meaning menurut Martin Seligman adalah faktor yang paling besar menyumbang menyumbang happiness. Melalui meaning (of life), happiness bisa bertahan lebih lama dibanding faktor yang lain. Happiness bukan sekedar sebuah kata yang disebut sejak awal peradaban manusia, namun para saintis telah melakukan serangkaian riset sejak 3 dekade lalu, dan lalu menemukan happiness adalah sebuah kondisi di otak yang memberi keuntungan besar. Itu sebabnya happiness sering juga disebut oleh para saintis dengan kata positivity, karena berkaitan dengan kondisi otak yang positif.

Ikigai kata centenarians di Okinawa, Jepang. Plan de vida kata centenarians di Nicoya, Costa Rica. Keduanya berkaitan dengan motif yang mereka miliki saat mereka bangun di pagi hari, misalnya. Dari interview yang mendalam pada para centenarians ini, memang terungkap bahwa mereka memiliki tujuan hidup yang kuat, meski itu mungkin terasa sederhana bagi yang bukan centenarians.

Seperti yang Martin Seligman sebutkan, bahwa meaning of life memberi happiness paling besar dan paling lama membekas. Itu artinya meaning of life memberi pengaruh besar pada kesehatan tubuh.

Centenarians adalah bagian dari komunitas spiritual di wilayah mereka tinggal. Spiritualism dalam beberapa riset disebut menyumbang usia yang lebih panjang. Salah satu alasan utamanya adalah komunitas spiritual mampu menghalangi anda untuk berada dalam situasi yang tidak menyehatkan. Misalnya komunitas spiritual akan menjadi hambatan bagi anda untuk terlibat dalam kegiatan berbahaya bagi kesehatan anda, seperti pesta alkohol atau kegiatan berjudi. Komunitas spiritual juga memberi support pada anda di saat sulit atau krisis. Komunitas spiritual juga mendorong anda untuk lebih sering melakukan kegiatan yang mirip meditasi, seperti berdoa atau berdzikir. Sebagaimana kita tahu, sudah terlalu banyak riset seputar meditasi yang ternyata banyak menyumbang positivity di otak.

Komunitas spiritual juga menyumbang usia panjang karena memberikan happiness bagi anggotanya, seperti yang disebut oleh Ed Diener dan Robert Biswas-Diener yang menulis buku berjudul "Happiness: Unlocking the Misteries of Phychological Wealth".

Spiritualism bisa ada di berbagai komunitas agama atau di agama apa pun. Agama-agama yang ada di dunia ini memiliki perbedaan, terutama dalam kandungan spiritualitasnya. Karena itu ada beberapa elemen spiritual yang dikandung agama yang bisa menyumbang happiness:

1. Social Support atau Social Activity yang disediakan oleh agama. Ini adalah salah satu alasan orang untuk beragama yang misalnya terlihat dengan datangnya orang secara teratur ke tempat ibadah atau pusat aktivitas agama atau juga mendorong orang untuk bertemu sesama pemeluk di tempat lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun