Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Lebih Nyaman Curhat ke Orang Lain? Hati-hati, Bisa Jadi Selingkuh Emosional

15 Juli 2025   06:00 Diperbarui: 15 Juli 2025   10:45 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi curhat (Sumber: Freepik)

Bahkan, dalam banyak kasus, justru emotional cheating lebih menghancurkan karena sifatnya yang tersembunyi dan menyentuh aspek paling dalam dari hubungan: rasa percaya dan ikatan batin.

Sementara itu, Cleveland Clinic menjelaskan bahwa banyak orang tidak menyadari bahwa mereka sudah terlibat dalam bentuk perselingkuhan ini. 

Alasannya sederhana: semua bermula dari hal-hal yang kelihatan kecil dan tak berbahaya. 

Sering ngobrol, merasa cocok, dan saling mendukung bisa dianggap wajar sampai akhirnya muncul rasa keterikatan emosional yang melebihi apa yang dimiliki bersama pasangan.

Ketika Curhat Jadi Jembatan Selingkuh

Pernahkah kamu merasa lebih nyaman bercerita tentang masalah pribadi kepada seseorang yang bukan pasanganmu? 

Atau merasa lebih dimengerti, dihargai, dan didengarkan oleh teman lawan jenis dibanding pasangan sendiri? Jika iya, mungkin kamu sedang berada di garis awal emotional cheating.

Perselingkuhan emosional tak harus melibatkan kata-kata cinta atau janji romantis. Cukup dengan mulai membandingkan pasanganmu dengan orang lain yang terasa "lebih nyambung", kamu sudah membuka celah untuk lahirnya konflik batin. 

Rasa nyaman yang dibangun dari curhatan sehari-hari bisa berubah menjadi ketergantungan emosional, hingga tanpa sadar, kamu lebih memikirkan si dia dibanding pasanganmu sendiri.

Yang membuat emotional cheating semakin rumit adalah kecenderungannya untuk dilakukan secara diam-diam. 

Saat kamu mulai menyembunyikan isi percakapan dengan "teman curhat" dari pasanganmu, atau merasa bersalah tapi terus mengulanginya, itu adalah alarm bahwa kamu sudah melampaui batas.

Tanda-Tanda Kamu (atau Pasanganmu) Terjebak Perselingkuhan Emosional

Karena tidak melibatkan tindakan fisik, perselingkuhan emosional kerap luput dari perhatian. Namun, ada beberapa tanda yang bisa dikenali, baik pada diri sendiri maupun pasangan:

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Love Selengkapnya
    Lihat Love Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun