Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Bank Emas vs Bank Konvessional, Mana yang Lebih Menguntungkan?

18 Maret 2025   09:00 Diperbarui: 18 Maret 2025   09:36 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi bank emas (sumber:freepik/freepik)

Indonesia sedang mengalami berbagai perkembangan baru di bidang ekonomi dan keuangan. 

Salah satu inovasi terbaru yang menarik perhatian adalah peluncuran Bank Emas atau Bullion Bank oleh Presiden Prabowo. 

Konsep ini menjadi jawaban atas pertanyaan banyak pihak mengenai mengapa emas tidak digunakan sebagai sistem simpanan deposito atau pinjaman. 

Dengan adanya Bank Emas, sistem keuangan bisa menjadi lebih adil dan stabil. 

Bank Emas berfokus pada transaksi berbasis emas dan di Indonesia, dua perusahaan telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjalankan bisnis ini, yaitu PT Pegadaian (Persero) dan satu perusahaan lainnya.

Secara umum, kegiatan bisnis Bank Emas serupa dengan bank umum, namun perbedaannya terletak pada penggunaan emas sebagai aset utama. 

Nasabah dapat menabung emas dalam bentuk logam mulia, bukan perhiasan. Hal ini memungkinkan individu untuk menyimpan kekayaan mereka dalam bentuk aset yang lebih stabil dibandingkan uang fiat. 

Selain itu, tersedia layanan deposito emas, yang memberikan keuntungan dalam bentuk gram emas, bukan rupiah. 

Dengan demikian, masyarakat memiliki cara baru untuk mengembangkan kekayaannya tanpa terpengaruh fluktuasi mata uang.

Bank Emas juga menyediakan pembiayaan berbasis emas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun