Mohon tunggu...
Mila SeptianHaryati
Mila SeptianHaryati Mohon Tunggu... Penulis - Menulis bukan hanya gerak tangan. Tapi juga gerak pikiran dan hati. Pastikan, pikiranmu terisi Dan hatimu bersih.

Dengan kecerdasan intelektual saya bisa berpikir cerdas untuk mencari solusi di setiap masalah, dengan kecerdasan emosional saya bisa mengarhkan potensi kearah yang lebih baik dan dengan kecerdasan spiritual saya bisa mengaktifkan semua kecerdasan yang sebelumnya tidak saya miliki"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Strategi Menyusun Skripsi (Menyusun Skripsi Tepatnya Waktu Dan Cumlaude) dengan modal 3 C

3 Juli 2019   23:22 Diperbarui: 3 Juli 2019   23:32 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Author by @milaseptianharyati/dokpri

1. Pastikan dalam hati jangan ada dendam, benci, kesal pada apapun dan bagaimanapun sikap dosenmu terhadap mu. *Keep calm, and enjoy your Process* Sebab semakin kamu memaksa agar dosen berpendapat sama dengan mu, atau mengikuti ingin mu yang ingin segera ujian (wisuda), itu sama saja kamu semakin memperlambat prosesnya.

Sadarlah, kita ini hanya seorang *murid* yang masih faqir ilmu, sudah seharusnya kita memosisikan diri sebagai murid yang ridho, yang ikhlas saat belajar.

Berprasangka baiklah pada dosen, maka Allah pun akan satukan hati kita dengan dosen (jika dosen tidak bisa mengikuti apa yang kita mau, bisa jadi Allah yang akan bantu kita untuk bisa sepaham dengan dosen) 2. Perbanyaklah Berbuat baik.

Jika ada amanah dimanapun, jangan mengkambing hitamkan skripsi. Melepas amanah gara-gara skripsi.
Jangan. Saya ingat betul pesan itu sampai sekarang "jka kamu memudahkan urusan orang lain, Allah pasti memudahkan urusanmu" "Jika saat prosesmu sulit, itu tandanya kamu kurang berbuat baik"

Sebelum terlambat, jika diri kita merasa kurang berbuat baik maka segeralah untuk banyak berbuat baik. *Siapa yang menanam dia yang menuai*. Buat program sedekah 1.000 sehari, tapi Istiqomah. Kalau ada yang minta bantuan sesederhana apapun itu, usahakan dahulukan kepentingannya.

InsyaAllah dengan kebaikan itu, bisa jadi jalanmu mendapat kerihdoan Allah.
Berbuat baik terutama Kepada  orang tua

Terkahir, *Connected to Allah*
Pada akhirnya, muara dari *connected to me* dan *connected to the others* adalah agar kita mendapat ridho Allah.  Saat kita sudah mendapat kepercayaan dari Allah: lewat usaha kita memaksimalkan potensi (dengan membaca, berdiskusi), kemudian berbuat baik kepada sesama dan memperhatikan adab terhadap guru (dosen) maka insya Allah segala urusan yang nampak mustahil terjadi akan menemui titik temu yang melegakan bahkan membahagiakan. 

Hal yang penting dari connected to Allah, terlebih saat menyusun skripsi:  Menjaga sholat tahajud (setelah sholat wajib), perbanyak baca Al-Quran. Kalau bisa, sebelum mata kita melihat dunia (saat bangun tidur, awali segala sesuatu yang berkaitan dengan akhirat- kalau gak tahajud, ngaji, atau baca hal-hal yang mengingatkan kita pada Allah, pada akhirat). Jangan nyari hp dulu, Jangan bangun tidur langsung mikirin skripsi.

Rasulullah Salallahu 'alaihi wasallam  bersabda : "Barangsiapa yg bangun di pagi hari namun hanya dunia yang dipikirkannya  sehingga seolah olah dia tidak melihat hak Allah padanya, maka Allah akan menanamkan 4 penyakit dalam dirinya :  Kebingungan yg tiada putusnya. Kesibukan yg tidak ada ujungnya.  Kebutuhan yang tidak terpenuhi  dan  keinginan yg tidak tercapai". (H.R  ath Thabrani). 

Dalam hal mendapat Accord/ ACC dari Allah gak hanya proposal skripsi-seminar hasil-dan sidang. Tapi juga proposal hidup. Yang masanya gak hanya berbulan bulan, tapi juga porposal hidup yang isinya tentang perencanaan kita sampai akhir hayat. Kemudian serahkan ke Allah lalu berdoa dan berusaha.

Dear temen-temen, semoga Allah memudahkan jalan temen-temen  meniti masa studinya di kampus.
Kita semua percaya, daun yang kita lihat jatuh berguguran di tanah bukan tanpa sebab, bukan karena dia ingin tapi dibalik itu ada penggerak dan ada yang menginginkannya. Ya, daun itu jatuh atas izin Allah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun