Mohon tunggu...
Mila SeptianHaryati
Mila SeptianHaryati Mohon Tunggu... Penulis - Menulis bukan hanya gerak tangan. Tapi juga gerak pikiran dan hati. Pastikan, pikiranmu terisi Dan hatimu bersih.

Dengan kecerdasan intelektual saya bisa berpikir cerdas untuk mencari solusi di setiap masalah, dengan kecerdasan emosional saya bisa mengarhkan potensi kearah yang lebih baik dan dengan kecerdasan spiritual saya bisa mengaktifkan semua kecerdasan yang sebelumnya tidak saya miliki"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Penerapan Metode Role Play Melalui Pembelajaran Berbasis Problem Solving

27 April 2017   14:15 Diperbarui: 27 April 2017   23:00 2972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

FASE-FASE

PERILAKU GURU

Fase 1 : Memberikan orientasi tentang permasalahan kepada peserta didik
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi peserta didik untuk terlibat dalam kegiatan pembelajaran
Fase 2 : Mengorganisasikan peserta didik untuk meneliti (mengamati) lingkungan sekitar
Guru membantu peserta didik mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas-tugas belajar
Fase 3 Membantu investigasi mandiri dan kelompok
Guru mendorong peserta didik mendapatkan informasi yang tepat (mencari dan menemukan solusi)
Fase 4: mengembangkan dan mempresentasikan hasil analisis dan pengamatan
Guru membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan project atau ide sebagai langkah dalam menyelesaikan masalah
Fase 5 Mengevaluasi proses penyelesaian masalah
Guru membantu peserta didik melakukan refleksi terkait dengan ide dalam menyelesaikan masalah.

Jadi dalam menerapkan metode Role Play dalam hal ini siswa memaminkan peran namun berdasar pada suatu permasalahan yang diangkat oleh guru untuk kemudian siswa lah yang menemukan solusi atau cara penyelesaian masalah tersebut. Bentuk penyelesaian masalah tersebut dapat dipresentasikan dalam bentuk bermain peran sehingga siswa didorong untuk berpikir kritis, aktif, dan kratif.

Adanya penenerapan Metode Role Play Berbasis Pembelajaran Promblem Solving ini memberikan manfaat bagi para stakeholderdi anataranya adalah :

1. Manfaat Bagi Guru


a. Guru mampu meningktakan kinerjanya sebagai seorang guru dengan penenerapan Metode Role Play Berbasis Pembelajaran Promblem Solving

b. Guru dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kratif

c. Guru dapat berkonstribusi secara aktif dalam mewujudkan program pemerintah yaitu menciptakan proses pembelajaran PAIKEM seagaimana yang tercantum dalam PP No.19 tahun 2005 mengenai standar pendidikan nasional.

2. Manfaat Bagi Siswa

a. Siswa dapat berpikir kritis, kreatif dan inovatif melalui proses pembelajaran yang disusun oleh guru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun