Mohon tunggu...
Michael Ugrasena
Michael Ugrasena Mohon Tunggu... Pelajar

Tulis-menulis serpihan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Bola

Digembosi satu per satu, Bagaimana nasib Leverkusen musim depan?

24 Mei 2025   08:42 Diperbarui: 24 Mei 2025   08:58 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Xabi Alonso menyudahi kerjasamanya dengan Leverkusen dan bersiap menerima pinangan Los Blancos musim depan (foto: BBC)

Tak berhenti sampai di situ lini pertahanan Leverkusen juga akan kehilangan salah satu pilar penting. Jonathan Tah, bek tengah tangguh yang telah sepuluh tahun memperkuat klub, akan bergabung dengan Bayern Munchen secara gratis. 

Kontraknya akan habis akhir bulan depan dan sejak April lalu, Tah telah menyampaikan keputusan untuk tidak memperpanjang masa baktinya. Situasi ini menjadi pukulan telak bagi klub, apalagi musim lalu Tah sempat dibanderol 30 juta euro di bursa transfer.

Simon Rolfes otak transfer brilian Levevrkusen (foto: getty images)
Simon Rolfes otak transfer brilian Levevrkusen (foto: getty images)
Simon Rolfes sang direktur olahraga Leverkusen kini dihadapkan pada tantangan berat. Proyek panjang yang ia rancang bersama Alonso mulai runtuh satu per satu. Ia harus mencari pengganti yang tidak hanya sepadan secara kualitas, tetapi juga sesuai dengan kemampuan finansial klub. Ironisnya, pemain-pemain potensial yang sebelumnya digadang sebagai tulang punggung masa depan klub kini harus dilepas, bahkan beberapa di antaranya tanpa menghasilkan keuntungan finansial.

Masa depan Leverkusen kini menjadi tanda tanya besar. Banyak pihak menantikan bagaimana kelanjutan proyek yang perlahan mulai dikuliti ini. Dalam kabar terbaru, Leverkusen disebut telah menentukan kandidat pelatih baru, yakni Erik ten Hag yang kembali ke dunia kepelatihan setelah didepak Manchester United. Sosok Ten Hag diharapkan mampu membangkitkan kembali semangat juang Leverkusen dan memulai babak baru dalam sejarah klub.

Namun semua akan tergantung pada keberhasilan mereka dalam bursa transfer mendatang. Jika penjualan Florian Wirtz berhasil terealisasi, dana besar yang masuk bisa menjadi amunisi penting untuk membangun ulang skuad. Dalam dunia sepak bola modern, kehilangan bisa menjadi awal dari kelahiran baru. 

Kini semua mata tertuju pada Leverkusen. Apakah mereka mampu bangkit dari puing-puing kejayaan? atau justru tenggelam dalam gelombang perubahan yang terlalu besar untuk ditahan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun