Sampai saat ini pandangan yang masih memandang bahwa kemajuan suatu negara terutama adalah ekonomi dan politik, yang tercermin dari mentalitas para politisi kita yang selalu berorientasi pada dua bidang tersebut. Politisi jarang menempatkan sektor pendidikan dalam agenda politik mereka.
Pendidikan bukanlah alat politik, tetapi politik adalah pendidikan.Sebaliknya, pendidikan yang tidak bisa dipilih bukanlah pendidikan yang memenuhi kebutuhan negara. (Dalam hal ini, pemungutan suara adalah kebijakan yang sesuai atau bermanfaat bagi individu warga negara).Â
Di sisi lain, supremasi hukum dapat dicapai melalui pendidikan dan pendidikan politik. Tujuan negara Indonesia adalah mewujudkan masyarakat dengan sistem politik kedaulatan rakyat. Keberagaman masyarakat Indonesia merupakan terbentuknya masyarakat terdidik yang telah memiliki visi yang luas (terutama di perkotaan) yang dibentuk oleh pendidikan dan kesempatan. Pendidikan terletak pada tatanan politik.