Mohon tunggu...
M. Edy Sunarto
M. Edy Sunarto Mohon Tunggu... profesional -

Jawa asli, masa kecil & sekolah di Jawa Timur. Be cheerful. edysmartpro@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ponsel pak Kades

26 Desember 2015   20:34 Diperbarui: 26 Desember 2015   21:37 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="HUMANIS IMG-20150927-WA008 Sekedar Ilustrasi"][/caption]

"Ponsel Hadiah pak Camat"

 

Pada kesempatan menghadiri undangan raker di ibukota kabupaten, pak Camat membelikan HP untuk salah seorang dari Kadesnya yang, maaf-maaf, agak gaptek.
Suatu malam meski hari belum larut benar pak Camat kepengin bertanya kabar dan bincang ringan dengan Kadesnya yang itu. Maklum belum ngantuk.

Maka pak Camat menekan nomor ponsel pak Kades. Sungguh sama sekali tidak dia duga, ketika dengan tergopoh-gopoh pak Kades justru muncul datang menjumpainya di rumah.

Camat: "Lho kenapa HPnya gak diangkat, kok malah sampean datang ke sini? Saya belikan HP sampean lantas untuk apa??"
Kades: "Lha wong ketika HP berdering di layarnya timbul tulisan "PAK CAMAT MEMANGGIL", ya saya langsung segera saja ke sini pak. Salah ya pak saya?"

Camat: "Ya enggak sih pak. Seharusnya mesti bagaimana agar kelak kalau saya bener-bener hanya pengen bicara dengan sampean?"
Kades: "Nah itulah pak soalnya. Akan lain jika di layar HP muncul tulisan "PAK CAMAT MENELEPON", pasti saya angkat...dan gak perlulah malam-malam begini saya bertandang ke mari."

Camat: "Hmmmm gitu ya....... Entah akunya yang sudah terimbas koplak sampean, atau nalar sampean mungkin ada benernya juga. Weleh, HP punyaku koq ya sama mbelgedhesnya dengan yang baru punya sampean. Begini saja pak, Minggu pagi besok ini kita datangi konter tempat kita beli HP itu. Minta tukar model lain saja. Merk lain jika perlu. Pokoknya yang bisa tampilkan tulisan "PAK CAMAT MENELEPON". OK?"

Kades: "Siap bos! Sip."

 😳😁😃

Komentar:

"Hehehehe.... Nggone marani Camat maeng si Kades mestine mlayu cepetan. Wedi disrengeni nek kesuwen. Nganggo acara kesandhung njuk tibo krungkeb barang yo?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun