Perbedaan merupakan sebuah keniscayaan yang tidak bisa kita nafikan kehadiranya. Justru pluralisme atau kemajemukan menjadi tantangan bagi semua agama. Dalam menjalani kehidupan yang pluralistik ini maka pluralisme menjadi kunci dalam berkehidupan. Menurut Smith, pluralisme agama merupakan tahapan baru yang sedang dialami oleh dunia agama-agama. Menurutnya syarat utama tahapan ini ialah kita semua diminta untuk memahami tradisi-tradisi keagamaan lain disamping tradisi keagamaan kita sendiri.
Perpecahan antar satu ras maupun agama menjadi hal yang lumrah terjadi dalam masyarakat, sebab memahami perbedaan bukan hanya sekedar toleran akan perbedaan tersebut. Sebab Pluralisme bukan hanya sekedar toleransi, pluralisme justru melebihi toleransi. Pluralisme mengandaikan pengenalan yang secara mendalam atas yang lain itu, sehingga ada mutual understanding yang membuat satu sama lain secara aktif mengisi toleransi tersebut dengan hal yang lebih konstruktif untuk tujuan aktif secara bersama dalam membangun peradaban (Budhy: 2017).
Kesimpulan
Hijrah adalah hal yang dilakukan oleh semua orang yang memiliki itikad baik dalam memandang kehidupan. Karena pada dasarnya, hijrah adalah upaya kita untuk meraih pencapaian dan prestasi, baik spiritual maupun material yang lebih baik dari sebelumnya. atau bahwa hijrah adalah bagaimana kita mengubah diri kita saat ini menjadi diri kita yang lebih baik di masa mendatang.
Daftar Pustaka
Hijrah, Fenomena yang Membahagiakan - Kompasiana.com
Jurnal : Tampilan Gerakan Hijrah: Pencarian Identitas Untuk Muslim Milenial di Era Digital (ap3si.org)
Tren "Hijrah" yang Diperdebatkan (detik.com)
Jurnal : 1313-Article Text-3334-1-10-20191028.pdf