Industri Fintech hadir dan berkembang pesat di Indonesia, namun hingga saat ini masih banyak masyarakat yang belum memahami keuntungan yang ditawarkan Fintech. Menurut Direktur TunaiKita -- Andry Huzain bahwa teknologi yang ditawarkan telah memberikan peluang lebih besar bagi public dalam mengakses layanan keuangan di Indonesia.
"Dari awal hadirnya sampai saat ini, TunaiKita secara aktif telah melakukan perluasan layanan ke berbagai daerah di Indonesia, untuk menjangkau lebih banyak lagi masyarakat yang belum terlayani Lembaga keuangan yang kredibel." Kata Andry.
Penyelenggara aplikasi TunaiKita yaitu PT Digital Tunai Kita telah terdaftar dan diawasi oleh OJK sejak Agustus 2017. Saat ini TunaiKita sudah hadir di 159 kota di seluruh provinsi di Indonesia. Chisca Mirawati selaku Direktur Hukum dan Kepatuhan TunaiKita menambahkan bahwa TunaiKita berkomitmen untuk turut serta menyukseskan program inklusi keuangan pemerintah dengan senantiasa beroperasi dalam koridor peraturan yang berlaku.
Keunggulan dari TunaiKita adalah :
- Pinjaman hemat biaya
- Proses aplikasi pinjaman hingga perlindungan terhadap penipuan online secara Real Time
- Layanan pelanggan komprehensif
- Proses penagihan yang baik dan professional
Dalam dunia Fintech ada beberapa istilah yang sepertinya masih awam bagi masyarakat. Tapi ada ada juga beberapa yang sudah sangat familiar seperti apa itu Literasi dan Inklusi Keuangan.
LITERASI KEUANGAN adalah pengetahuan, ketrampilan dan keyakinan yang mempengaruhi sikap dan perilaku untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan dalam rangka mencapai kesejahteraan.
INKLUSI KEUANGAN adalah ketersediaan akses pada berbagai Lembaga, produk dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Jika kondisi mengharuskan kita untuk meminjam dana, ada beberapa poin yang harus kita perhatikan adalah :
- Tujuan pinjaman
- Konsumtif boleh saja
- Namun jangan untuk necessities (sehari-hari)
- Produktif
- Emergency di luar emergency funds
- Sumber pinjaman
- FFF atau Friends, Family, Fools
- Pegadaian
- Lembaga keuangan dan Bank
- Fintech lending
Sedangkan himbauan dari OJK mengenai pinjaman online yaitu :
- Pastikan meminjam di perusahaan yang terdaftar/berizin di OJK
- Pinjam sesuai kebutuhan produktif dan maksimal 30% dari penghasilan
- Lunasi cicilan tepat waktu
- Jangan lakukan gali lubang tutup lubang
- Ketahui bunga dan denda pinjaman sebelum meminjam
- Pahami kontrak perjanjian