Gambar tampak depan Klenteng Tertua di Manado
Jika kalian ingin pergi ke Kampung Cina, jalan akses menuju tempat ini sangat mudah yaitu cukup pergi ke arah pasar 45 yang perupakan jantungnya pusat perbelanjaan di kota manado. Kampung cina ini  menyimpan berbagai macam warisan budaya Tionghoa dan Minahasa, kira-kira sepanjang jalan D.I. Panjaitan kita dapat melihat berbagai keelokan budaya Cina yang membentang berupa beberapa kelenteng dari masa pemerintahan kaisar Tionghoa tertua di Manado hingga yang termuda. Menyenangkan sekali bisa mengunjungi daerah ini, sebab tidak dikenakan biaya administrasi apapun untuk masuk  kedalam kawasan klenteng tersebut namun kendati demikian patut kita ingat bahwa tempat ini merupakan sarana peribadatan etnis Tionghoa maka para pengunjung diharapkan untuk tenang dan tidak menimbulkan keberisikan di kawasan ini demi kenyamanan umat beragama.Â
Foto di depan Kelenteng Kwang Kong
Adapun kelenteng yang masih berdiri kokoh hingga saat ini yaitu kelenteng Ban Hin Kiong dan Kwang Kong. Sekedar informasi nih buat teman-teman jikalau kelenteng Ban Hin Kiong merupakan kelenteng tertua di Manado dan Kelenteng Kwang Kong ini dikelola oleh yayasan Setia Jujur hingga saat ini kawasan kelenteng ini juga di gunakan sebagai sarana upacara keagamaan seperti Cap Go Mhe.
Foto di depan Kelenteng Ban Hin Kiong
Dari kampung cina kami menuju ke Monumen Yesus Memberkati di kawasan perumahan Citraland patung ini kerap di samakan dengan patung Cristo Redentor, Brasil. Jarak tempuh ke monumen ini hanya sekitar kurang lebih 15 menit dari kota Manado.
Gambar Monumen Patung Yesus Memberkati