Ada yang baru di pintu masuk Dusun Ngesrep, Desa Kedungumpul, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) bersama Kepala Dusun Ngesrep memasang Plang Edukasi Sampah pada 30 Juli 2025. Plang ini berisi informasi menarik tentang jenis-jenis sampah anorganik dan waktu lama penguraiannya.
Melalui plang ini, warga bisa tahu bahwa beberapa jenis sampah anorganik yang banyak dijumpai seperti kantong plastik, botol plastik, kotak susu, hingga kaleng membutuhkan waktu puluh hingga ratusan tahun untuk terurai. Bahkan jenis sampah berupa styrofoam tidak dapat terurai. Informasi yang biasanya terdengar rumit kini dibuat lebih sederhana, penuh warna, dan mudah dipahami oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak sampai orang tua.
Program ini sengaja dibuat untuk mengingatkan masyarakat agar lebih bijak mengelola sampah. Harapannya, warga makin rajin membuang sampah pada tempatnya, mulai memilah sampah rumah tangga, dan tentu saja mengurangi plastik sekali pakai. Karena letaknya di gapura desa, plang ini bisa menjadi semacam alarm dalam bentuk visual setiap kali orang lewat, seakan berpesan, "Hei, jangan buang sampah sembarangan, ya!"
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI