Mohon tunggu...
matthew newman
matthew newman Mohon Tunggu... Arsitek - Arsitek

Saya seorang arsitek yang memiliki hobi menulis, fotografi, travelling dan juga dunia psikologi. Untuk kesehatan saya dulu berolahraga martial art tetapi sekarang lebih banyak menekuni yoga. Sebuah kehormatan sekaligus kesenangan bisa berbagi cerita, imajinasi, pemikiran dan pendapat di sini bersama rekan-rekan yang lain. Terima kasih, mari saling berbagi kasih serta cerita yang membangun dan membawa kedewasaan berpikir dan berjiwa besar.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

5 Kelebihan Work From Home Dibanding Kerja Kantoran

19 Juli 2021   18:40 Diperbarui: 19 Juli 2021   18:49 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
WFV (Work From Villa-*Foto Koleksi Pribadi)

'Berapa speed wifi-nya?' Pertanyaan pertama yang diungkapkan seorang tamu ketika hendak menginap di sebuah villa kepada resepsionis setempat. Dengan cepat karena mulai terbiasa dengan pertanyaan semacam itu si re4sepsionis menjawab ,'15Mbps.' Dan tamu itupun menggangguk lega karena speed itu cukup untuk membuatnya bertransaksi saham dengan lancar di villa tersebut.

Dewasa ini marak sekali mereka yang sudah jenuh dengan lockdown dan berbagai dampaknya namun masih memiliki cukup tabungan memilih untuk bekerja di villa yang terasa lebih nyaman dan semi rekreatif. 

Bekerja tidak lagi mesti di kantor yang hiruk pikuk dengan sliweran rekan kerja yang berceloteh dengan gaya bahasanya masing-masing. Tapi lebih merupakan aktivitas personal yang sebisa mungkin tidak perlu berpapasan fisikal sesuai peraturan pemerintah yang diberlakukan. 

Social Distancing istilah kerennya, alias karantina sosial penerapannya.

Sebenarnya masa sekarang kita benar-benar diberi kesempatan untuk fokus dengan pekerjaan. Terbukti bahwa dengan dikerjakan secara perorangan, konsentrasinya lebih tinggi dan hasilnya bisa lebih cepat terjadi. 

Dibanding bekerja di kantoran yang sering kali banyak distraksi seperti layanan gofood yang tiba-tiba lewat, ajakan teman untuk mencoba makan siang di warung baru dekat kantor, belum lagi jika ada yang ulang tahun bisa dibilang konsentrasi buyar seketika.

 Justru ketika bekerja secara personal atau secara terisolasi tiba-tiba saja efektifitas kerja menjadi optimal. Pekerjaan yang biasa memakan 3-4 hari bisa selesai dalam 3-5 jam saja.  Meskipun tentunya tetap saja ada beberapa jenis pekerjaan yang mesti didiskusikan dan itupun bisa melalui zoom. 

Lalu apakah kebiasaan ini akan berlanjut? Bisa jadi, karena dirasa lebih nyaman, efesien, dan produktif pastilah nantinya ada beberapa perusahaan yang memutuskan tetap menggunakan sistem kerja seperti sekarang ini.   

Berikut beberapa kelebihan work from home/villa dibanding bekerja dengan sistem normal seperti dahulu:

* Dekat dengan keluarga

Tujuan kita bekerja keras tentunya adalah lebih membahagiakan keluarga kita. Tetapi yang terjadi adalah sementara kita bekerja keras kita justru meninggalkan keluarga kita. 

Makin keras kerja kita semakin habis waktu kita untuk pekerjaan dibanding dengan keluarga. Dengan bekerja di rumah kita bisa mengatur waktu sedemikian rupa untuk tetap bertemu dan makan dengan keluarga. Bukankah itu lebih akan membahagiakan.

* Fokus dan Efektif

Dengan bekerja di rumah, mau tidak mau kita fokus untuk menyelesaikan pekerjaan itu sebaik-baiknya tanpa distraksi dari teman-teman kerja tentunya. 

Asalkan tentunya orang-orang di rumah dipastikanuntuk memberi kita prioritas waktu untuk bekerja juga dan tidak mengganggu aktivitas selama jam yang telah disepakati. 

Sementara bekerja di kantor, jam makan siang bisa dibilang adalah jam yang sangat dinanti-nantikan. Bahakn 1 jam sebelumnya sudah  membayangkan mau makan apa siang itu. 

Sangat mengganggu konsentrasi. Belum lagi jika ada meeting mendadak, teman ulang tahun, tamu dadakan, dan lain-lain.

* Rasa Nyaman dan Tenang

Bekerja dekat dengan orang-orang yang kita sayangi membuat kita nyaman, tenang dan bahagia. 

Tentu saja dengan suasana hati semacam itu kita bisa menghasilkan kinerja yang lebih optimal dibanding kita bekerja di kantor dengan pikiran keberadaaan dan kondisi anak istri terlebih dengan kondisi dan situasi saat ini yang tidak menentu.

* Dekat dengan Sumber Daya

Berapa sering kita lupa membawa sesuatu dari rumah, padahal materi tersebut diperlukan untuk menyusun atau membuat pekerjaan yang ada di kantor. Dengan bekerja di rumah tentu saja tidak ada lagi yang akan tertinggal. Karena semuanya berada di tempatnya.

* Manajemen Waktu Yang Lebih Baik

Dengan bekerja di rumah kita bisa sepenuhnya mengatur waktu sepanjang hari. Kapan kita bekerja, berolahraga, makan bersama keluarga dan lain-lain. 

Jika sebelumnya sering kali kita terusik dengan panggilan Bos yang meminta kita meeting dadakan, lembur, menemani bertemu klien dan lain-lain. Nah sekarang kita benar-benar memegang kendali atas jam hidup kita. 

Bagi yang sholat 5 waktu juga bisa menjalankannya dengan baik. Pagi mau yoga bersama istri di rumah atau sore jogging di komplek perumahan semua bisa di atur asal kita bisa memiliki disiplin yang baik. 

5 Hal di atas kembali lagi tentunya tidak berlaku untuk semua pekerjaan. Seorang montir mobil tidak akan mudah bertransformasi seperti ini karena semua peralatan ada di bengkel. Namun cukup banyak pekerjaan yang bisa mengambil manfaat di atas karena sifatnya yang memang bisa dilakukan dari rumah atau dimanapun sebenarnya termasuk di sebuah villa. 

Intinya adalh bersyukur selalu atas apa yang mesti kita hadapi sekarang ini. Karena pada dasarkan setiap kejadian dalam kehidupan adalah satu keping koin yang memiliki dua sisi. Tinggal kita mau lebih berfokus pada sisi yang mana dari koin tersebut. 

Nah mengenai One Coin Concept ditunggu tulisan saya berikutnya ya..... Sampai bertemu kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun