Turis Swiss Terpesona dengan Keindahan Pantai Aceh

Dua orang turis berjalan bersama di tepi pantai Lhoknga, Aceh Besar. Mereka terlihat begitu menikmati suasana pantai dengan pakaian yang sopan menghormati budaya setempat.

"hey, where are you from?" saya menyapa mereka selesai menyelam beberapa saat.

"Swiss" jawab mereka antusias.

"oh, Switzerland, a beautiful country" balas saya seketika. 

"your country is more beautiful, this beach is wonderful" lanjut sang bule. 

Tanpa disadari sebuah sapaan menjadi pembuka percakapan. Ternyata, pasangan bule ini sedang mengunjungi Aceh. 

Tampak dari wajah mereka berdua sangat menikmani suasana pantai sekitar. "this is my second visit" ucapnya, setelah saya menanyakan apakah ini kali pertama ke Aceh.

Pantai Lhoknga memang terkenal indah. Bukan hanya karena pemandangan pantai, tapi juga air yang begitu jernih. Cristal clear istilah kerennya. 

Tak heran, banyak bule dari berbagai negara sering terlihat di pantai Lhoknga. Seperti siang tadi, saya berjumpa dengan bule Swiss, Prancis, dan beberapa dari negara lain. 

Pantai Lhoknga|dokpri

Mereka umumnya senang mengunjungi Aceh karena keindahan alam dan keramahtamahan penduduk. Jika sudah pernah sekali berkunjung ke Aceh, pasti mereka akan kembali untuk kedua dan ketiga kalinya. 

Makanan di Aceh murah dan lezat, lumayan cocok untuk lidah orang asing. Apalagi makanan tradisional dengan rempah-rempah, lengkap sudah kenikmatan yang dirasa. 

Seorang teman dari Amerika beberapa minggu lalu sempat kembali ke Aceh. "Aceh has a special place in my heart" itu alasannya kembali lagi ke Aceh setelah lama menetap mengajar bahasa Inggris disini.

Pantai Lhoknga sangat ideal untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarga. Di sekitar pantai juga tersedia homestay dan juga penginapan spesial tepat di seberang pantai bagi mereka yang ingin menginap di sekitar pantai untuk menikmati sunset dan sunrise.

Tiket masuk pun sangat terjangkau, yaitu Rp.3000 per orang. Di kawasan pantai banyak tempat berteduh, cukup memesan minuman seperti kelapa muda atau ikan bakar berbagai jenis langsung dipanggang seketika itu. 

Mau bawa makanan sendiri juga tidak dilarang. Setidaknya memesan minuman sebagai pengganti membayar tempat untuk berteduh. 

Banana boat menjadi pilihan remaja dan orang dewasa yang ingin menguji adrenalin. Banyak juga fasilitas lain, seperti dragon boat untuk mengelilingi area tepi pantai dengan tarif Rp.20.000/orang.

Nah, tertarik datang ke Aceh?