Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Pemerhati literasi | peneliti bahasa | penulis buku bahasa Inggris

Menulis untuk berbagi ilmu | Pengajar TOEFL dan IELTS | Penulis materi belajar bahasa Inggris| Menguasai kurikulum Cambridge Interchange dan Cambridge Think | Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

UMP Jakarta Naik 2024 vs Gaji Jasa Pembersih Toilet di Australia

22 November 2023   15:29 Diperbarui: 22 November 2023   19:29 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.southernliving.com/Ilustrasi membersihkan toilet|

Kabarnya UMP Jakarta naik pada tahun 2024. Perbedaannya tidak terlalu signifikan, hanya 3.6% saja. Dari sebelumnya 4,9 juta ke 5 juta 60 ribuan. Jumlah yang kecil untuk hajat hidup di kota besar.

Kabar kenaikan gaji memang selalu ditunggu-tunggu oleh pekerja yang mengadu nasib di Jakarta. Kenaikan gaji sekecil apapun memberi angin sejuk pada mereka yang menghargai setiap rupiah demi menghidupi keluarga. 

Kesejahteraan Pekerja

Gaji besar pada kenyataannya tidak menjamin hidup berkecukupan. Gaya hidup seseorang mempengaruhi cara ia mengelola keuangan. Oleh sebab itu, jumlah gaji yang besar tidak otomatis membuat orang sejahtera.

Apalagi di kota besar seperti Jakarta, pengeluaran pastinya jauh lebih besar karena opsi tempat hiburan tersedia di banyak kawasan. Dengan gaya hidup yang tak terkontrol, uang yang baru saja diterima sangat mudah keluar kembali.

Gaji di sekitaran 5 juta tentu saja terkesan pas pasan untuk memenuhi kebutuhan yang semakin mahal. Ditambah dengan harga bahan pokok yang harganya sulit ditebak, biaya pendidikan yang terus meningkat, dan konsumsi bahan bakar untuk transportasi, bertahan dengan angka 5 mungkin terlalu berat.

Khususya bagi keluarga dengan jumlah anak 3-5, satu pekerjaan mungkin tidak mampu menahan jumlah kebutuhan yang besar. Belum lagi jika harus ngontrak dengan biaya sewa yang tinggi, kenaikan gaji yang begitu kecil seakan tidak memberi jalan keluar untuk melewati beratnya hidup di kota besar.

Bagaimana para pekerja bisa sejahtera jika mereka belum bisa memenuhi kebutuhan pokok keluarga?

Kita semua tahu bahwa rata-rata keluarga di Indonesia bisa bertahan jika keduanya bekerja. Maknanya, antara suami dan istri saling bekerjasama menutupi kebutuhan dalam rumah tangga.

Hal seperti ini lumrah dan menjadi gambaran kebanyakan keluarga di Indonesia. Kesejahteraan terlalu sulit dirasa saat kebutuhan keluarga masih belum terkecukupi, terlebih dengan gaji pas-pasan yang juga harus dipakai untuk menutupi hutang disana-sini bagian sebagian keluarga. 

Tentu itu tidak berlaku bagi semua keluarga. Ada keluarga yang cukup satu saja bekerja dengan nominal gaji yang fantastis. Istri tinggal mengurus anak dan keperluan suami tanpa harus repot keluar rumah untuk bekerja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun