Kuliah Kerja Nyata rasanya tidak asing lagi di telinga mahasiswa juga masyrakat Surabaya. Bahkan, kegiatan tersebut diwajibkan di tataran Perguruan Tinggi seabagai pertanggungjawaban atas aplikasi disiplin ilmu dan teotiris ke empiris serta perwujudan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Universitasa 17 Agustus atau yang sering dikenal dengan sebutan Kampus Merah Putih ini menyelenggarakan KKN setiap tahun. Tema yang diusung kali ini, yaitu "Penguatan Ikon Kampung Wisata", terutama pada kesehatan masyarakat.
Namun hal tersebut tak menyurutkan semangat Putra Elia Sariyono, mahasiswa Teknik Industri Untag Surabaya di bawah bimbingan ibu Mirza Fathima Jauhar Kamalia,S.Hum.,M.Hum selaku dosen pembimbing lapangan. Melalui kegiatan penyuluhan, ia berkolaborasi dengan posyandu remaja RW 02 Medokan Semampir dalam pencegahan HIV/AIDS dan penyakit seks menular di lingkungan masyarakat. Melaui program KKN ini, Putra bersama narasumber memberikan penyuluhan tentang pencegahan HIV/AIDS. Yang menjadi sasaran dalam program ini adalah ialah remaja.
Pengusulan program pengabdian ini didasari karena masih minimnya wawasan remaja dan pemuda  tentang cara  pencegahan HIV/AIDS. Tidak dipungkiri juga di lain sisi masih banyak remaja dan pemuda tidak peduli akan bahaya penyakit HIV/AIDS ini. "Sehingga harapannya melalui dari kegiatan penyuluhan ini selain mengaktifkan kembali posyandu remaja, juga mengedukasi masyarakat tentang bahaya dan pencegahan penyakit seks menular terutama HIV/AIDS. Demi menciptakan lingkungan yang sehat guna mempertahankan ikon wisata yang ada di RW 02 Medokan Semampir", ujar Putra.
#UntagSurabaya#KitaUntagSurabaya#UntukIndinoesia#UntagSurabayaKeren#EcoCampus#KampusKompeten
