Pertanyaan ini muncul setelah saya mengalami suatu kesulitan. Untuk keperluan laporan kegiatan diklat saya membutuhkan bukti sertifikat.
Celakanya file sertifikat diklat yang pernah saya ikuti beberapa bulan yang lalu ketlingsut. Beruntungnya WA Grup (WAG) pelatihan tersebut masih tersimpan di hp.
Singkat cerita. Saya segera menghubungi panitia (admin). Alhamdulillah cepat direspon. Dalam hitungan menit sertifikat yang saya butuhkan sudah terkirim di WA.
Dari peristiwa ini muncul pertanyaan seperti judul artikel ini. Perlukah WAG segera dihapus? Berapa lama kita harus menyimpan WAG?
Kebanyakan Grup
Tidak bisa dipungkiri layanan perpesanan secara online sudah menjadi kebutuhan utama setiap orang. Entah untuk keperluan kantor, keluarga atau sosialisasi dengan orang lain.
Bisa dipastikan setiap orang di hpnya tersimpan puluhan WAG. Maka tidak heran kalau kemudian seseorang harus menghapus beberapa grup. Alasannya menuh-menuhin memori. Handphone jadi lemot.
Sekedar ilustrasi. Berikut ini WAG saya untuk keperluan persekolahan:
- Kedinasan, untuk info-info formal
- Absensi, uploud foto timestamp pagi sore selama WFH
- Piket, melaporkan rekap kehadiran siswa
- Kelas, sebanyak jumlah kelas yang diampu (untuk saya 15 kelas). Grup ini untuk keperluan KBM (materi ajar, penugasan dll)
- Wali Kelas, untuk keperluan koordinasi dengan orang tua siswa mengingat siswa belajar daei rumah.
- MGMP, dengan sesama guru satu mapel
- Informal, di sini tergabung pula dengan guru-guru yang telah pensiun untuk tetap menjalin silaturahmi.
WAG lain yang tersimpan di hp saya, antara lain:
- Alumni, dari SD, SMP, SMA dan PT
- Kampung Halaman, sesama perantau di Jakarta
- Keluarga Besar, semua sanak famili
- Rukun Tetangga, lingkungan tempat tinggal
- Komunitas, hobi dan minat
