Mohon tunggu...
Nico Aditia
Nico Aditia Mohon Tunggu... Penulis - menulis dan berbagi ide

komen untuk komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Financial

Berburu Imbal Hasil dan Manfaat Jangka Panjang

24 Oktober 2018   08:47 Diperbarui: 24 Oktober 2018   09:10 537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Investasi pada infrastruktur yang tidak profitabel dapat dilakukan dengan cara membeli surat utang negara ritel. Jenisnya bermacam-macam, ada saving bonds retail (sbr), obligasi ritel Indonesia (ori) atau jika menginginkan bernafaskan syariah bisa mencoba produk sukuk tabungan. Ketiga jenis investasi tersebut menawarkan produk investasi yang digunakan untuk membangun infrastruktur.

Berinvestasi pada surat utang negara ritel terbilang mudah. Sama seperti membuka tabungan maupun rekening reksadana. Karena berinvestasi di surat utang negara ritel mayoritas menggunakan mitra distribusi perbankan. Jadi masyarakat tinggal menghubungi perbankan ketika berminat untuk berinvestasi di surat utang negara. Melalui instrumen ini seolah menjadi jawaban bila "menabung" bisa memberikan imbal hasil yang tinggi sekaligus manfaat jangka panjang yang bisa dinikmati orang banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun