Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pelajaran Hidup dari Pohon Pisang

27 Januari 2020   22:24 Diperbarui: 27 Januari 2020   22:28 2070
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pohon pisang diyakini pohon paling kuat bertahan hidup. Di gunung, pinggir pantai, di tanah cadas berbatu pun pohon pisang bisa tumbuh subur. Lihatlah di pulau Madura, di sana banyak pohon pisang yang bisa di sela-sela batu.

Saat pohon pisang di musim hujan biasanya buahnya kurang manis. Tapi bila ia masak di musim kemarau buahnya akan lebih manis.


Orang menanam pohon pisang tidak perlu memilih musim. Karena baik musim hujan maupun musim kemarau ia bisa tumbuh dengan baik.

Lalu apa pelajaran yang bisa kita petik dari pohon pisang?

Pohon pisang sangat kuat, mampu bertahan dalam segala keadaan, dan tidak akan mati sebelum ia berbuah. Dan saat batang utamanya mulai berbunga, ia akan menumbuhkan tunas baru untuk proses regenerasi.

Pohon pisang memberi manfaat dari semua bagian pohonnya. Jadi sudah sepatutnya manusia belajar memberi manfaat. Walaupun sekecil apapun bentuknya.

Pohon pisang rela hidup di manapun, seperti mengajarkan pada kita agar tetap bertahan dalam situasi yang sulit sekalipun.
Saat kekeurangan air ia akan tumbuh mengecil untuk menghemat air. Tetapi di dalam bonggolnya tersimpan ratusan bibit yang tak pernah mati.

Induknya berbuah datang anakan untuk regenerasi /dokpri
Induknya berbuah datang anakan untuk regenerasi /dokpri
Pohon pisang memang unik, seunik karakter manusia yang ingin terus maju, mengisi kehidupan dan memberi manfaat bagi orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun