[ii] Dari Jabir bin Abdullah dia berkata: Saya menyaksikan shalat Hari Raya bersama Rasulullah saw, maka Beliau memulai dengan shalat sebelum khutbah tanpa adzan dan iqamat”. (HR. Muslim no 885)
[iii] Berdasar perkataan Umar ra, “Shalat Idul Adha dua raka’at, shalat Idul Fitri dua raka’at, shalatnya musafir dua raka’at dan shalat Jum’at dua raka’at tamam bukan qashar sesuai dengan sabda Nabi saw”. (HR. An-Nasa’i no 1566 dan Ibnu Khuzaimah no 1425)
[iv] Umar bin Khaththab bertanya kepada Abu waqid Al-Laitsi: “Apa yang dibaca Rasulullah saw pada shalat Idul Fitri dan Idul Adha?” dia jawab: “Beliau membaca “Qaf wal Qur’anil Majid” dan “Iqtarabatis sa’atu wansyaqqal qamar”. (HR. At-Tirmidzi no 534 dan Ahmad no 21896. At-Tirmidzi mengatakan ini adalah hadits hasan shahih, dan Syu’aib Al-Arnauth dalam tahqiq Musnad Ahmad mengatakan: sanadnya shahih).
[v] Dari Nu’man bin Basyir dia berkata: “Rasulullah saw pada shalat dua Hari Raya dan shalat Jum’at membaca “Sabbihismarabbikal A’la” dan “Hal ataka haditsul Ghasyiyah”. An-Nu’man bin Basyir mengatakan: “Apabila bersatu Hari Raya dan JUm’at dalam satu hari Beliau membaca keduanya juga pada dua shalat”. (HR. Muslim no 878)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI