Pencemaran lingkungan merupakan permasalahan kita bersama yang sangat penting untuk diatasi karena berdampak pada keselamatan, kesehatan dan kehidupan kita. Salah satu faktor penyebab kerusakan lingkungan dan masih menjadi permasalahan utama adalah pengelolaan sampah. Walaupun sampah terbukti merugikan, ternyata sampah mempunyai kelebihan. Sampah tidak hanya menjadi pencemar lingkungan saja, namun dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan. Dengan kreativitas para insinyur konstruksi dalam pengelolaan limbah, Anda dapat menciptakan bangunan ramah lingkungan yang dapat mengurangi polusi dan menciptakan solusi untuk menciptakan lingkungan hidup yang sehat dan indah.
PENDAHULUAN
Zat atau bahan yang dapat menimbulkan pencemaran disebut dengan bahan pencemar, salah satu contohnya adalah sampah. Limbah adalah bahan sisa yang tidak diinginkan pada akhir suatu proses. Sampah didefinisikan oleh manusia menurut tingkat pemanfaatannya, konsep sampah sebenarnya tidak ada dalam proses alami, yang ada hanya produk yang tercipta setelah dan selama proses alami tersebut. Namun karena konsep lingkungan hidup diartikan dalam kehidupan manusia. Menurut Ahmad (1987) Lingkungan adalah suatu kesatuan dengan kehidupan para manusia. Menurut Ahmad, pengertian lingkungan hidup adalah satu sistem di dalam kehidupan. Di dalam sistem kehidupan tersebut ada sebuah campur tangan dari manusia-manusia. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sesuai UU lingkungan hidup No 32 Th 2009 pasal 1 ayat 1 yang berbunyi, "Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain."
Berdasarkan sifatnya sampah dibedakan menjadi dua, yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik yaitu sampah yang mudah terurai seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan lain-lain. Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos. Sampah anorganik yaitu sampah yang mudah membusuk, misal. kemasan plastik makanan, kertas, mainan plastik, botol dan gelas minum, kaleng, sebagian kayu, dan lain-lain. Sampah anorganik yang dijual berupa wadah plastik kemasan makanan, botol dan gelas minuman bekas, kaleng, gelas dan kertas, serta kertas koran, HVS dan karton.
TUJUAN
Penulisan artikel non ilmiah ini bertujuan untuk:
Mengetahui pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sekitar
Mengetahui cara mendaur ulang sampah menjadi material bangunan
Mengetahui manfaat dari mendaur ulang sampah menjadi material bangunan
PEMBAHASAN
1.Pengertian Sampah