Mohon tunggu...
DT Peduli
DT Peduli Mohon Tunggu... Digital Marketing

Memberdayakan Umat dan memberikan peluang beramal

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

DT Peduli Yogyakarta Lakukan Monitoring dan Pendampingan Peternak Unggul Ayam Petelur

23 Mei 2025   14:18 Diperbarui: 23 Mei 2025   14:49 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

DTPEDULI.ORG | SLEMAN -- DT Peduli Yogyakarta kembali melaksanakan kegiatan monitoring dan pendampingan kepada para penerima manfaat program ternak ayam petelur di wilayah Sendangtirto, Kalurahan Sendangtirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman, pada Jumat (9/5/2025).

Kegiatan ini dipimpin oleh Manajer Program DT Peduli, Novianto, bersama tim pendamping. Mereka menyambangi dua peternak dalam Cluster Peternak Unggul, Lestri dan Cahyo.

Dari hasil monitoring, ayam-ayam yang dibudidayakan telah mulai berproduksi dengan baik dengan menghasilkan antara 0,5 hingga 1 kg telur per hari. Menariknya, Bapak Cahyo bahkan telah mendapatkan permintaan telur hingga 5 kg per hari dari tetangga sekitar, meskipun kapasitas produksi saat ini masih terbatas.

" Alhamdulillah, ayam-ayamnya sudah mulai bertelur rutin. Beberapa tetangga sudah mulai ada yang minta, hingga total permintaan bisa mencapai 5 kg per hari. Sayangnya, saya belum bisa penuhi semua permintaan itu karena produksi telur baru sedikit. Tapi ini jadi penyemangat buat saya untuk mengembangkan usaha ini lebih jauh," ujar Cahyo dengan penuh semangat.

Tim DT Peduli Yogyakarta laksanakan giat monitoring Program Peternak Ayam Petelur di Wilayah Sendangtirto (Sumber : DT Peduli)
Tim DT Peduli Yogyakarta laksanakan giat monitoring Program Peternak Ayam Petelur di Wilayah Sendangtirto (Sumber : DT Peduli)

Lestri, yang juga berjualan mpek-mpek, juga merasa terbantu dengan adanya pasokan telur dari ayam peliharaannya. Hal ini mengurangi biaya pembelian bahan baku untuk usaha mpek-mpek, sehingga usaha menjadi lebih efisien.

" Alhamdulillah, dengan adanya ayam petelur ini, saya bisa mengurangi biaya pembelian telur yang biasanya saya gunakan untuk bahan baku mpek-mpek. Semoga produksi telur bisa meningkat, dan saya bisa lebih mengembangkan usaha mpek-mpek saya," ucap Ibu Lestri.

Tim DT Peduli memberikan apresiasi atas inisiatif peternak dan memberikan masukan terkait pengelolaan pakan, kebersihan kandang, serta pencatatan produksi. Program Peternak Unggul bertujuan mendorong kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal dengan pendampingan berkelanjutan, baik dari sisi teknis, manajerial, hingga pemasaran. (DT Peduli Yogyakarta/Agus ID)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun