Mewabahnya virus Covid 19 membuat masyarakat sedikit mengurangi aktivitas - aktivitas diluar rumah diakibatkan harus menjalankan protokol kesehatan .
Berbagai aktivitas baru akhirnya di lakukan dengan memperbanyak waktu dirumah dengan begitu physical distancing tetap terjaga.
Fenomena sepeda yang menjamur diawal pandemi saat ini sudah mulai diikuti dengan mencari kesibukan baru dirumah dengan memelihara tanaman hias.
Berawal dari memelihara dan kemudian tidak sedikit yang coba menjalankan bisnis tanaman hias tersebut menjadi salah satu usaha yang menjanjikan.
Namun siapa sangka dibalik tren akan tanaman hias ini secara tidak langsung membuat usaha lainya juga ikut tumbuh dan belakangan juga terlihat sangat menjanjikan.
Usaha lain yang berdampak positif terhadap tren tanaman hias itu adalah pot bunga, banyak para konsumen rumah tangga yang hendak mempercantik pekarangan rumahnya dengan menanam tanaman bunga hias dengan menggunakan pot.
Pot bunga menjadi salah satu alternatif bagi para ibu- ibu untuk tempat tanaman hias yang akan dipajang  dan mempercantik pekarangan rumah.
Bagi kamu yang ingin mencoba menanam tanaman hias, kamu bisa mencoba menanam di dalam pot. Selain bisa menambah keindahan rumah, menanam di dalam pot lebih mudah dirawat.
Hampir semua daerah bisa kita dapati penjual pot bunga apalagi saat ini , dimana penjual pot bunga musiman menjamur dimana-mana.
Termasuk penjual pot, Syahrial yang bisa ditemui di desa Birem Puntong Kecamatan Langsa Barat  yang jauh sebelumnya telah berbisnis pot yang diberi nama 'Ud Bunga Pilar'.Â
Usaha yang sudah dirintisnya sejak tahun 2003 sampai sekarang masih terus di minati oleh konsumen dari berbagai  kelompok usia bahkan di saat pandemi ini malah permintaan cendrung meningkat
Pot bunga yang dijualnya pun memiliki harga yang cukup bervariasi mulai Rp.20.0000 s/d Rp.100.000 dengan yang ukuran yang berbeda - beda. Â Pot yang paling banyak diburu warga menurutnya adalah pot tirus, pot madu, dan pot dengan harga terjangkau tentunya.