Siapa yang ketika puasa di bulan Ramadan otomatis menghentikan kegiatan olahraga rutinnya ? Kalau iya, maka kita sama donk, wkwkwkw. Saya punya kekhawatiran jika olahraga saat puasa bisa menyebabkan lebih cepat haus. Sementara jika haus maka saya akan mudah lemas. Gawat donk kalau puasa lemas nantinya bisa-bisa kepikiran mokel, wkwkwk. Canda ya gaes.
Sejatinya ketika sedang berpuasa, sebisa mungkin tidak melewatkan waktu untuk berolahraga. Jika kalian merasa tidak kuat maka bisa kok berolahraga pada malam hari di saat sudah berbuka puasa.
Berpuasa dan berolahraga memiliki beberapa manfaat yang saling melengkapi bahkan jika kalian melakukan kombinasi terhadap aktivitas keduanya, maka lebih baik lagi donk.Â
Ada beberapa faktor yang menyebabkan olahraga di saat puasa sangat disarankan, antara lain:
1. Meningkatkan Pembakaran Lemak
Saat berpuasa, tubuh tentunya akan menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi. Dengan berolahraga maka dapat meningkatkan proses pembakaran lemak tersebut. Namun ketika berbuka puasa jangan kalap ya dengan berbagai makanan yang ada, karena usaha kalian menurunkan berat badan pun akan sia-sia belaka.
Jika kalian memang sedang menjalani program penurunan berat badan, maka dengan melakukan kombinasi puasa dan olahraga dapat membantu menurunkan berat badan dan mengurangi lemak tubuh secara lebih efektif.
2. Memelihara Kesehatan Jantung
Olahraga teratur dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Seiring berjalannya waktu, manusia akan menua dan terdapat penurunan terhadap fungsi organ tubuh. Namun dengan olahraga rutin sehari-hari dan menjalani pola hidup sehat, diharapkan kita bisa memperlambat penurunan fungsi organ tubuh.
Puasa memiliki efek positif pada kesehatan jantung, sebut saja dapat menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Kombinasi antara olahraga dan puasa dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi jantung.
3. Memelihara Massa Otot
Olahraga yang kita lakukan beriringan dengan ibadah puasa juga dapat membantu memelihara massa otot selama berpuasa. Hal ini tentu saja penting karena kehilangan massa otot dapat terjadi saat berpuasa jika tidak diimbangi dengan olahraga yang tepat.
Namun, kita harus menyadari bahwa ada beberapa hal yang memang harus disesuaikan ketika ingin tetap berolahraga di bulan Ramadan diantaranya: