Mohon tunggu...
Maria Da Costa
Maria Da Costa Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Just be yourself

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Tak Hanya Sekadar Komedi, Ini Dia Ciri Khas Ernest Prakasa sebagai Auteur Indonesia!

25 September 2021   20:37 Diperbarui: 25 September 2021   20:45 1031
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ernest Prakasa. Sumber: movieden.net

Film merupakan suatu karya seni yang banyak diminati orang-orang, khususnya masyarakat Indonesia. Untuk menghasilkan suatu film yang bagus dan kreatif, tentunya dibutuhkan seorang sutradara yang handal.

Sutradara memegang peranan penting dalam sebuah film. Hal ini tidak terlepas dari teori Auteur. Lantas Apa itu teori Auteur? Siapa sutradara Indonesia yang layak dianggap sebagai seorang auteur? Mari kita bahas!

Teori Auteur

Istilah Auteur muncul pertama kali di Perancis yang dipopulerkan oleh Francois Truffaut (1984). Teori Auteur adalah teori di mana sutradara menjadi seseorang yang dipandang memiliki kekuatan kreatif utama dalam suatu film.

Teori auteur (Stam, h.84, 2000) menyebut bahwa sutradara akan menunjukkan kepribadian gaya dan tematik yang bisa dikenali dalam karya filmnya. Auteurisme mengalihkan perhatian dari "apa" (cerita, tema) ke "bagaimana" (gaya, teknik). Pembuat film seperti Eisenstein, Renoir, dan Welles dianggap sebagai auteur karena mereka dikenal menikmati kontrol artistik atas produksi mereka sendiri.

Auteur menekankan gaya pribadi dan mise-en-scne. Auteur menggunakan mise-en-scne sebagai bagian dari ekspresi diri. Hal ini menjadi ciri khas dari sutaradara

Stokes dalam Alfathoni dan Manesah (2007), menjelaskan bahwa teori Auteur adalah teori yang menganggap bahwa sutradara merupakan orang yang paling berpengaruh dan bertanggung jawab terhadap bentuk, makna, dan gaya film. Artinya adegan pada sebuh film menjadi cerminan dari perasaan dan gaya berpfikir sutradara.

Auteur merupakan istilah yang menggambarkan sutradara sebagai orang yang memberikan kontrol tingkat tinggi di semua aspek film. Artinya sutradara auteur pada umumnya memiliki gaya khas dari film ke film dan tidak hanya berperan sebagai pengarah tetapi juga sebagai penulis, editor, dan kadang-kadang bertindak dalam film mereka sendiri.

Dapat disimpulkan bahwa Teori Auteur merupakan teori yang berkeyakinan bahwa sutradara memiliki peran, tanggung jawab, dan pengaruh yang penting dalam suatu film.

Ernest Prakasa, seorang Auteur Indonesia

Salah satu sutradara Indonesia yang dapat dianggap sebagai seorang auter adalah Ernest Prakasa. Ernest Prakasa adalah seorang sutradara yang sudah memproduksi banyak film.

Film Imperfect dan Cek Toko Sebelah yang disutradarai Ernest Prakasa. Sumber: idntimes.com
Film Imperfect dan Cek Toko Sebelah yang disutradarai Ernest Prakasa. Sumber: idntimes.com

Film yang akan dibahas kali ini adalah film Imperfect (2019), film Cek Toko Sebelah (2016), film Susah Sinyal (2017).

Ernest Prakasa menjadi salah satu contoh auteur Indonedia karena Ernest memiliki pengaruh penting dalam film yang dibuatnya. Adegan dalam film yang disutradarai Ernest dapat mencerminkan perasaan dan gaya berfikir Ernest.

Ada juga ciri khas dan konsistensi dari film-film yang disutradarai oleh Ernest. Berikut penjelasannya

1. Film selalu bergenre komedi dan drama kehidupan. 

Dilihat dari Film Imperfect (2019), film ini bergenre drama kehidupan dan komedi. Film Imperfect bercerita tentang perjuangan Rara (Jessica Mila) menghadapi body shaming yang juga diiringin dengan unsur komedi. 

Film Cek Toko Sebelah (2016), juga merupan film tentang komedi dan kehidupan seorang anak yang sekolah tinggi dan berakhir dengan menjaga sebuah toko. Sama halnya dengan film Susah Sinyal (2017), tentang komedi dan kehidupan pengacara yang sukses yang merupakan seorang single mom dan jarang meluangkan waktu bagi anak tunggalnya.

2. Terdapat komedian dalam film.

Dalam film Imperfect (2019), Cek Toko Sebelah (2016), dan Susah Sinyal (2017), Ernest selalu menampilkan unsur komedi dari para komedian dan pelawak Indonesia. Dalam film Imperfect ada komedian Kiki Saputri, Aci Resti, dan Zsa Zsa Utari.

Dalam film Cek Toko Sebelah, ada komedian Dodit Mulyanto, Aci Resti, dan Abdurrahim Arsyad. Dalam film Susah Sinyal juga ada komedian Arie Kriting, Abdurrahim Arsyad, Gading Martin, dan lain-lain. Artinya dalam film Ernest selalui menampilkan para komedian-komedian Indonesia.

3. Ernest berperan sebagai penulis, sutradara, dan aktor.

Teori Auteur juga menjelaskan bahwa sutradara tidak hanya berperan sebagai pengarah tetapi juga sebagai penulis, editor, dan kadang-kadang bertindak dalam film mereka sendiri. Melalui film Imperfect, Cek Toko Sebelah, dan Susah Sinyal, Ernest tidak hanya berperan sebagai sutradara tetapi juga sebagai penulis dan menjadi salah satu aktor dalam filmnya sendiri.

Dalam film Imperfect, Ernest berperan sebagai Teddy (teman pemeran utama). Dalam film Cek Toko Sebelah, Ernest berperan sebagai Erwin (pemain utama) dan dalam film Susah Sinyal, Ernest berperan sebagai Iwan (teman pemeran utama).

4. Terdapat moral value yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Ernest Prakasa dapat dikatakan sebagai seorang Auteur karena film karyanya selalu memiliki makna atau pesan moral yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari kita.

Dalam ilm Imperfect (2019), terkait dengan isu body shaming, yang mana orang yang cantik adalah orang yang langsing dan putih. Sehingga penting bagi kita untuk mecintai diri kita sendiri.

Dalam film Cek Toko Sebalah (2016), terkait dengan anak yang susah sekolah tinggi-tinggi dan berakhir dengan menjaga sebuah toko Ayahnya. Ada perasaan iri antara sang kakak dan adik, dan berbagai konflik yang terjadi.

Pesan moralnya yaitu orang tua yang seharusnya tidak memaksakan kehendak anaknya untuk meneruskan usahanya. Selain itu, relasi kakak adik yang selalu tak akur, dapat menjadi akur kembali jika tidak ada iri hati dan melakukan pembicaraan.

Film Susah Sinyal yang disutradarai Ernest Prakasa. Sumber: hot.detik.com
Film Susah Sinyal yang disutradarai Ernest Prakasa. Sumber: hot.detik.com

Dalam film Susah Sinyal (2017), terkait dengan masalah ibu dan anak yang renggang karena sang ibu tidak memberi cukup waktu untuk anaknya. Pesan moralnya yaitu, sesibuk apapun bekerja, ibu perlu meluangkan waktu untuk anaknya, agar sang anak tidak merasa kesepian dan selalu mendapat kasih sayang dari sang ibu.

Ketiga film ini menjadi bukti, bahwa karya Ernest selalu menampilkan kisah kehidupan atau realitas sosial. Artinya, banyak orang yang mengalami masalah seperti ini dalam kehidupan, dan Ernest menyajikannya secara berbobot dan dilengkapi dengan unsur komedi.

Dapat disimpulkan Ernest, dapat dianggap sebagai Auteur Indonesia karena sebagai sutradaram Ernest memilii ciri khas yang diwujudkan dalam filmnya yang ringan, genre drama komedi, dan memiliki pesan moral yang dekat dengan realitas sosial yang ada.

Sesuai dengan teori Auteur, Ernest juga tidak hanya berperan sebagai sutradara, tetapi juga sebagai penulis dan aktor.

Daftar Pustaka

Hasanudin, D. (2021). Ernest Prakasa Ungkap Dibalik Film Cek Toko Sebelah, Ternyata Menyedihkan. Diakses dari https://kabarbanten.pikiran-rakyat.com/hiburan/pr-592588910/ernest-prakasa-ungkap-dibalik-film-cek-toko-sebelah-ternyata-menyedihkan

Rezkisari. (2019). Pesan Hangat Meira dan Ernest dari Film Imperfect. Diakses dari https://www.republika.co.id/berita/q2pbl9328/pesan-hangat-meira-dan-ernest-dari-film-imperfect

Stam, R. (2000). Film Theory: An Introduction. UK: Blackwell Publisher.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun