Mohon tunggu...
Maria Serfianti
Maria Serfianti Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMK Stella Maris Labuan Bajo

Berpetualanglah dengan mencoba hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Cerita Praktik Baik

6 Desember 2022   20:30 Diperbarui: 6 Desember 2022   20:41 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Setelah dilakukan identifikasi masalah dengan refleksi diri, ada beberapa tantangan yang dihadapi adalah:

  • Masih ada peserta didik dalam kelompok yang pasif dalam kegiatan diskusi
  • Peserta didik malu dan ragu untuk menyampaikan ide terkait materi yang diajarkan
  • Peserta didik kurang percaya diri untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas
  • Peserta didik memiliki respon yang lamban dalam menanggapi materi yang diajarkan

Tantangan lain yang dialami peneliti juga adalah

  • Penyesuaian media dan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa
  • Persiapan kelas yang memerlukan ekstra tenaga dan pengelolaan kelas
  • Penyesuaian jam mengajar dan jadwal PPL yang akan dilaksanakan
  • Dalam persiapan peralatan untuk pengambilan video dan proses pengambilan video
  • Kendala rekan  yang membantu untuk merekam video

Yang terlibat dalam kegiatan ini adalah:

  •  Kepala Sekolah sebagai Koordinator PPL
  •  Rekan guru bahasa Inggris sebagai observer
  • Peserta didik sebagai subjek dalam kegiatan pembelajaran
  •  
  • Aksi 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

Langkah-langkah yang dilakukan terkait tantangan yang dihadapi

  • Masih ada peserta didik dalam kelompok yang pasif dalam kegiatan diskusi
  • Langkah yang dilakukan terkait hal ini adalah melakukan pendampingan dan membimbing peserta didik lalu menanyakan terkait apa yang belum dipahaminya agar dapat berperan aktif dalam kelompok diskusi.
  • Peserta didik malu dan ragu untuk menyampaikan ide terkait materi yang diajarkan
  • Memberikan bimbingan dan meyakinkan peserta didik agar berani untuk menyampaikan apa yang menjadi pemikirannya lalu memberikan apresiasi kepada peserta didik tersebut.
  • Peserta didik kurang percaya diri untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas
  • Mendampingi dan memberikan contoh kepada peserta didik, baik individu maupun kelompok bagaimana cara mempresentasikan hasil diskusi kelompok  dan tetap memberikan semangat dan apresiasi kepada peserta didik atau kelompok yang sudah tampil.


  • Peserta didik memiliki respon yang lamban dalam menanggapi materi yang diajarkan
  • Memberikan waktu terhadap peserta didik  dalam berpikir dan memformulasikan pertanyaan sesederhana mungkin.

Langkah-langkah  lain yang diambil juga antara lain:

- Penyesuaian model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa

Model pembelajaran yang diterapkan dalam praktik adalah Problem Based Learning (PBL)yang  terdiri dari 5 sintaks pembelajaran yaitu: Sintaks 1: Orientasi peserta didik pada masalah, Sintaks 2: Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar, Sintaks 3: Membimbing penyelidikan secara individu atau kelompok, Sintaks 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya , Sintaks 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dimana sintak-sintaks pembelajaran ini dituangkan aktivitas pembelajaran yang dimulai deri kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup

  • Berkaitan dengan bahan ajar dan media ajar

Bahan ajar yang disiapkan  berupa handout per pertemuan juga LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) untuk mengukur ketercapaian belajar peserta didik . Berkaitan dengan media ajar yang digunakan dalam pembelajran adalah Teks, PPT, LCD proyektor atau berbasis TPACK sehingga siswa lebih mudah memahami materi yang diajarkan dan dapat meningkatkan minat belajar peserta didik.

  • Berkaitan dengan penilaian

Ada beberapa aspek penilaian yang dilakukan untuk menilai proses secara keseluruhan yaitu  penilaiaian kognitif, afektif, dan psikomotorik. Serta lembar penilaian spiritual yang dilakukan melalui observasi. Tentunya dalam instrumen lengkap mulai dari kisi-kisi, Kompetensi dasar, indikator ketercapaian setiap ranah, dan rubrik penilaian yang digunakan untuk melengkapi penilaian di akhir pembelajaran

Proses praktik baik :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun