Mohon tunggu...
Marahalim Siagian
Marahalim Siagian Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan-sosial and forest protection specialist

Homo Sapiens

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Pemanfaatan Tradisional dan Mobilitas Spasial Orang Laut di Riau Kepulauan

8 Januari 2020   18:11 Diperbarui: 15 Mei 2022   19:36 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perahu kajang adalah alat transportasi sekaligus rumah bagi kelompok Orang Laut yang masih nomaden (Marahalim Siagian)

Orang Laut yang bekerja di dapur arang (Foto: Marahalim Siagian)
Orang Laut yang bekerja di dapur arang (Foto: Marahalim Siagian)
Arang bakau (Foto: Marahalim Siagian)
Arang bakau (Foto: Marahalim Siagian)
Mobilitas spasial

Ilustrasi: Peta pergerakan Orang Laut dalam The Sea Nomads 1800-1950, David E. Sopher, Plate II)
Ilustrasi: Peta pergerakan Orang Laut dalam The Sea Nomads 1800-1950, David E. Sopher, Plate II)
Wilayah pemanfaatan tradisional atau ruang hidup hidup Orang Laut yang nomaden pada peta sebaran dan mobilitas mereka hingga abad ke-19 dalam Sea Nomads (David E. Sopher, 1977) meliputi Selat Malaka, wilayah Johor, Kepulauan Riau, pantai timur Sumatra, Bangka, Belitung, Kepulauan Natuna, Kepulauan Sulu, Kalimantan Utara, Pesisir Sulawesi, hingga ke Teluk Tomini dan Kepulauan Maluku.

Sumber: Nastasha Ellen, dkk Januari 2018: Distribution of three main sea-nomad groups and sub groups in South East Asia
Sumber: Nastasha Ellen, dkk Januari 2018: Distribution of three main sea-nomad groups and sub groups in South East Asia
Studi lain yang mendukung ini adalah hasil penelitian Nastasha Ellen, dkk Distribution of three main sea-nomad groups and sub groups in South East Asia (2018). Dalam Understanding Social-Wellbeing and values of small -scale fisheries among the Sema-Bajau Archipelagic Southeast. 

Peta yang ditandai nomor 4 di atas menunjukkan bahwa Pulau Natuna adalah wilayah pemanfaatan tradisional Orang Laut.

Sumber: Peta Kemenkominfo
Sumber: Peta Kemenkominfo
Kalau dasar klaim China di Pulau Natuna adalah wilayah pemanfaatan tradisional, menurut penulis masih lebih berdasar mengatakan itu wilayah tradisional Orang Laut dan Orang Sema yang berada di pesisir Brunei Darussalam.***

Referensi:
The Sea Nomad: A Study of the Maritime Boat People of Southeast Asia. David E. Sopher, 1977
Understanding Social-Wellbeing and values of small -scale fisheries among the Sema-Bajau Archipelagic Southeast, Nastasha Ellen, dkk Januari 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun