Mohon tunggu...
mansurni abadi
mansurni abadi Mohon Tunggu... psikolog -

“Be aware of this truth that the people on this earth could be joyous, if only they would live rationally and if they would contribute mutually to each others' welfare. This world is not a vale of sorrows if you will recognize discriminatingly what is truly excellent in it; and if you will avail yourself of it for mutual happiness and well-being. Therefore, let us explain as often as possible, and particularly at the departure of life, that we base our faith on firm foundations, on Truth for putting into action our ideas which do not depend on fables and ideas which Science has long ago proven to be false.”

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pekon Karta: Sebuah Mutiara Keramahan Lampung

29 Agustus 2016   16:55 Diperbarui: 29 Agustus 2016   18:47 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

   

Dalam rentang waktu 2 tahun, pemberitaan terkait provinsi lampung di media nasional selalu bernada negatf yang cukup terkenal adalah kasus begal sehingga beberapa daerah dilampung di cap sebagai sarang begal dan masuk dalam rawan selain itu bentrok antar etnis dan yang paling populer sekaligus mengisi headlines media nasional adalah sengketa lahan di perbatasan lampung – sumatera selatan yaitu desa sodong, yang dicap sebagai tragedi sampit kedua .  dari pemberitaan tersebut terbentuklah image lampung sebagai provinisi yang sangat tidak stabil , namun apakah serawan dan segawat itu , terkadang media hanya menceritakan sesuatu yang mengarah pada sensasi tanpa adanya riset di lapangan.

dsc03016-jpg-57c40266c9afbdc346553f5a.jpg
dsc03016-jpg-57c40266c9afbdc346553f5a.jpg
Adanya ruang hampa dalam informasi tentang daerah di lampung, di isi secara perlahan dengan muatan informasi negatif yang mengenelarisis, wilayah lampung secara keseluruhan.penyebaran informasi yang sensional yang berfokus pada penggorengan 10 % informasi yang jelek dan penutupan fakta 90 % hal yang baik , menjadikan banyak daerah lampung dalam beberapa tahun ini di anggap sebagai wilayah yang tidak stabil dan butuh pengamana ekstra tinggi.

dsc02969-jpg-57c403675293735148e89621.jpg
dsc02969-jpg-57c403675293735148e89621.jpg
Melihat secara nyata dan menganalisa secara lebih mendalam, banyak sekali daerah di lampung yang tidaklah serawan dan segawat yang dikira. Keramahan dan kesopanan adalah dua hal dasar yang sejak dulu di junjung tinggi masyarakat lampung, bingkai persatuan yang terjalin dalam budaya sakai sambayan berpadu dengan budaya yang menjunjung harkat dan martabat menjadi orang terhormat dan memiliki harga diri dalam sebuah Filosopi adat yang bernama PIIL PESENGGIRI.

dsc03002-jpg-57c403fb03b0bd4a44cc7839.jpg
dsc03002-jpg-57c403fb03b0bd4a44cc7839.jpg
Perpaduan antara berbagai komponen budaya baik lokal maupun pendatang menjadikan lampung sangat kaya akan budaya, kembali kepada konteks wilayah dan juga faktor keamanan sangat disayangnya pemberitaan di media yang terlalu mengekspose hal negatif terlalu tinggi menutup peluang wilayah di pedalaman lampung menjadi sebuah tempat  yang layak untuk disinggahi.

Lampung pada dasarnya sangat kaya dengan bentangan alam yang indah yang berpadu dengan  keindahan tradisi masyarakatnnya , bentangan alam yang indah berpadu dari kota yang besar dilampung sampai kepada desa- desa kecil. Salah satu desa yang sangat indah dan menyimpan potensi sebagai tujuan yang layak di kunjungi adalah pekon karta, sebelum saya mengikuti program sosial kampus yang bernama pkpm sebuah program kuliah kerja nyata guna memenuhi syarat kelulusan Strata 1 dalam hal ini kami dibawah Lembaga Pendidikan IBI Darmajaya .

dsc03009-jpg-57c4048d527a618d570f6fbd.jpg
dsc03009-jpg-57c4048d527a618d570f6fbd.jpg
Sebelumnya   saya tidak mengetahui banyak  tentang wilayah  ini namun melalui proses berjalan waktu yang di wujudkan lewat pengabdian langsung kepada warga desa, saya mengenal desa ini dan wilayah disekitar jauh dari gambaran yang sering diberitakan dan dibicarakan oleh orang – orang diluar sana, yang tidak mengetahui dan belum pernah berinteraksi langsung dengan masyarakatnya.

Pekon karta adalah sebuah desa yang terletak di kaki gunung tanggamus dan terletak di tepi pantai teluk semangka serta dekat dengan beberapa air terjun alami yang sangat jarang ditemui di wilayah lain, wilayahnya masuk dalam kecamatan kota agung timur, yang tepatnya terletak pada kabupaten tanggamus sekitar 100 km dari kota bandar lampung , ibu kota provinsi lampung. Kota agung sendiri sangat lah sepi, dan terbagi kedalam terbagi menjadi 3 kecamatan yakni Kotaagung pusat, Kotaagung timur dan Kotaagung barat. Mayoritas penduduk Kotaagung adalah suku lampung asli. Artinya penduduk asli masih lebih banyak dari pada penduduk pendatang. Kotaagung menjadi ibukota kabupaten tanggamus sejak berdirinya kabupaten tanggamus yaitu sekitar tahun 1997. Jika dihitung hitung, maka umur dari kota ini relatif masih muda.

Pekon Karta bagi kami, adalah semua miniatur keanekaragaman indonesia dan semangat kuat kekeluargaan, wilayah yang masih terlindungi oleh kuatnya kearifan lokal ini memiliki sebuah semangat keramah- tamahan yang selama ini mungkin hilang di kota-kota besar. Pekon Karta sendiri memiliki sebuah potensi besar untuk dijadikan wisata, lokasinya yang berhadapan dengan Laut teluk semangka, menjadi perlintasan ke arah areal surfing di krui, dibawah kaki gunung tanggamus serta berdekatan dengan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, dan dekat dengan objek wisata air terjun baik Way LaLaan dan Way lamuran. Menjadikan pekon ini besar bisa menjadi potensi wisata yang berbasis kepada eko wisata sekaligus bisa menjadkan sebagai areal persinggahan, di daerah kabupaten tanggamus.

Untuk masalah keamanan sendiri, Pekon Karta khususnya dan Wilayah Kota Agung khususnya adalah wilayah yang sangat kondusif dan sangat aman. Faktor wilayah yang sepi tidak menjadikan Kota Agung sebagai wilayah yang sangat rawan, disini ronda sangat digalakkan dan antar warga  saling bahu- membahu dalam menegakkan ketertiban dan keamanan. Walaupun, masih beberapa kali terjadi tindakan kriminalitas, namun untuk wilayah Pekon Karta sendiri dan Kota agung secara keseluruhan relatif rendah.

Selama satu bulan, kelompok kami yang terdiri dari  jurusan Teknologi Informasi, Akuntasi, Sistem Komputer, Sistem informasi, dan Manajemen. Bersinergi bersama dalam upaya meningkatkan kualitas Sdm desa, tantangan dan halangan terkadang kami hadapi namun semuanya dapat teratasi berkat adanya peran serta dari warga masyarakat baik dari kaum pemuda maupun dari kamu Tuanya. Keramaha-tamahan penduduk adalah hal yang selalu kami dapati di tiap hari, setiap malam pemuda dan pemudi datang ke posko kami hanya untuk sekedar mengobrol dan terkadang datang membawa sesuatu bagi kami sembari mengontrol keadaan kami dalam lokasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun