Dongkrak Digital Awareness pada UMKM Nganjuk

UMKM sebagai penggerak roda perekonomian bangsa, tidak terkecuali UMKM Krupuk Pasir. Kerupuk Pasir menjadi salah satu camilan sehat yang menjadi pilihan masyarakat. Namun demikian, proses penjualan yang masih bersifat tradisional mempersempit jangkauan produk tersebut untuk sampai ke masyarakat luas.
Kegiatan penyuluhan UMKM ini diharapkan mampu mendingkatkan kesadaran adaptasi teknologi Digital oleh UMKM.
Selama ini, UMKM Kerupuk Pasir, khususnya di Nganjuk mendistribusikan produksi kerupuk pasir pada toko oleh-oleh ataupun pedagang keliling. Perputaran penjualan dilakukan sepekan sekali dengan jumlah penjualan yang tidak selalu mencapai target. 

Pada penyuluhan optimalisasi penjualan krupuk pasir dengan teknologi, 15 September 2022 lalu di Nganjuk, Tining Haryanti S.Kom, M.M, M.Kom membuka wawasan puluhan UMKM bahwasanya sudah saatnya UMKM menggandeng teknologi dalam pemasaran. 

Tining, dosen Informatika UMSurabaya, menunjukkan banyaknya titik point expedisi yang siap menjemput produk yang akan diperjual belikan secara online, khususnya di Jombang.
"Ribuan toko tergabung di Marketplace berasal dari Nganjuk, namun produk kerupuk pasir masih terbatas. Sudah saatnya kita memperluas penjualan produk kerupuk pasir dengan mengadopsi teknologi hingga suatu saat nanti anak-anak kita, saudara2 kita tidak perlu lagi mencari kerja namun justru merekalah yang membuka luas lapangan pekerjaan bermula dari usaha kerupuk pasir dari dapur kita. Untuk mencapai hal tersebut, pola pemasaran "biasa" perlu dirubah, dan sekaranglah saatnya. 

dokpri

Dengan kemudahan teknologi dan kemudahan distribusi (pengiriman) pola penjualan "tidak biasa" dapat segera terlaksana".
Seluruh peserta penyuluhan dari UMKM Kerupuk Pasir Nganjuk menyambut dengan antusias kegiatan ini. 

Bapak Zainuri salah satu pemilik UMKM Kerupuk Pasir yang telah mendapatkan bantuan peralatan modern penggorengan kerupuk pasir dari UMsurabaya pada program Hibah Kemendikbud Ristek berterimakasih telah terbantu dalam peningkatan produksi kerupuk sekaligus wawasan pemasarannya. "Saya mewakili seluruh teman teman pemilik UMKM Kerupuk Pasir mengucapkan terimakasih atas bantuan dan Kerjasama yang diberikan, Insya Allah sangat tepat sasaran dan akan kami manfaatkan untuk peningkatan usaha Kerupuk Pasir ini".

Acara ini dikemas dengan menarik meskipun singkat, masyarakat mendapatkan wawasan baru dan semakin menyadari pentingnya pelibatan teknologi digital untuk meningkatkan usaha bisnis mereka. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang teknologi namun juga mmebantu mahasiswa semakin paham permasalahan implementasi teknologi di masyarakat.

Amanda dan Ilham, mahasiswa Informatika UMSurabaya, yang terlibat langsung pada kegiatan ini dapat mengimplementasikan pembelajaran tentang teknologi khususnya e-commerce pada masyarakat.