Dengan adanya banjir maka otomatis rangkaian ibadah atau perayaan pun akan terganggu meskipun pemda sudah memfasilitasi atau mengizinkan Monas sebagai tempat perayaan.
Jika otoritas Katolik atau Kristen memang menganggap tidak penting merayakan di Monas, ya tidak jadi persoalan. Yang penting jangan muncul opini bahwa Pemda bersikap tidak adil atau intoleran.
Tapi ya sudahlah, terserah sajalah wong saya bukan orang Jakarta kan?
Salam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!