Mohon tunggu...
Mas Nuz
Mas Nuz Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Bloger

Suka maka, suka jalan, suka nulis, suka bercengkerama, suka keluarga. __::Twitter: @nuzululpunya __::IG: @nuzulularifin __::FB: nuzulul.arifin __::email: zulfahkomunika@gmail.com __::www.nuzulul.com::

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Bertandang ke Markas "Berjaya di Tanah Legenda"

10 Desember 2015   03:24 Diperbarui: 10 Desember 2015   06:40 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berjalan sekitar 200 meter, rombongan kami menuju lokasi cabor akuatik. Lokasi yang dituju adalah gelanggang renang. Di lokasi ini cabor renang, renang indah, dan loncat indah akan digelar. Satu-satunya kolam renang dengan standar internasional ini menjadi pilihan utama. Hal ini karena belum ada lagi gelanggang renang yang memiliki standar internasional di sekitaran Kota Bandung.

Sekitar 3 jam kami berkeliling untuk melihat kondisi 4 venues di komplek FPOK UPI Bandung. Tak terasa, perut pun mulai 'menggerutu'. Namun segera mendapat kabar gembira ketika diberitahu bahwa waktu makan siang tiba. Dengan bersemangat kami segera menuju bus yang sudah stand by di pinggir lapangan panjat dinding. Komplek UPI Bandung pun kami tinggalkan.

 

Bercengkerama Asyik Bersama Kang Aher

[Hampir tak ada bangku kosong di dalam restoran ini.]

[Nah, inilah sumber bau kayu berasal.]

Bertempat di Nasi Bancakan, Jl. Trunojoyo Bandung, acara makan siang sekaligus silaturrahim dengan Kang Aher digelar. Aroma kayu dan arang yang biasa saya cium pun semerbak menyebar di seluruh ruangan. Nampak ruang makan dalam sudah cukup padat oleh pecinta kuliner. Waktu makan siang menjadi salah satu alasan juga mungkin. Selain memang rumah makan ini sudah cukup terkenal bagi mereka yang sudah pernah ke Bandung.

[Coba, mau pilih yang mana hayo?]

Restoran atau lebih nyaman disebut warung, ini juga yang menjadi tempat favorit Kang Aher, Gubernur Jawa Barat saat ini. Menu makanan yang berasa khas Sunda dapat kita temui cukup lengkap di sini. Mulai minuman es goyobot, es cingcau, dan teman-temannya. Nasi bungkus plus beragam lauk, sayur, hingga sambal khas Sunda semua tersaji cukup lengkap di sini. Sampai-sampai saya pun bingung, mana yang harus saya pilih nanti. Hehehehe...

[Makan bersama menjadi penghangat suasana.]

Menikmati segelas es goyobot di siang yang cukup gerah menjadi begitu nikmat. Namun tak lama berselang, yang ditunggu-tunggu pun datang. Setelah mengucap salam, Kang Aher segera mengambil duduk di tempat lesehan. Beliau menolak untuk duduk di bangku yang sudah disiapkan. Ini sudah menjadi catatan tersendiri bagi saya. Semuanya dilakukan dengan begitu akrab dan tanpa sekat. Hingga saya pun bisa duduk bersanding di dekat beliau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun