Pada era 4.0 ini, perkembangan teknologi semakin pesat baik itu dalam bidang industri, hiburan, social, ekonomi maupun Pendidikan. Apalagi dimasa pandemic ini, dimana orang-orang terbatasi kegiatan kesehariannya. Media digital merupakan salahsatu teknologi yang banyak dimanfaatkan orang-orang untuk berekpresi dan mudah untuk diakses. Terkadang kemudahan akan mengakses media digital di internet dapat menyebabkan kekhawatiran masyarakat akibat penyalahgunaannya. Hal ini menyadarkan kita akan pentingnya Literasi digital dalam kenyamanan menggunakan media social.
Dikutip dari Buku Kerangka Literasi Digital Indonesia, literasi digital adalah kemampuan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk menemukan, mengevaluasi, memanfaatkan, membuat, dan mengkomunikasikan konten atau informasi dengan kecakapan kognitif maupun teknikal. Literasi digital juga memberikan orang -- orang kebebasan berekspresi namun sesuai dengan aturan yang ada dan mendapat perlindungan dari negara.
Menurut Douglas A.J. Belshaw menyatakan dalam tesisnya bahwa terdapat delapan elemen esensial untuk mengembangkan literasi digital, di antaranya adalah:
 a)Kultural, yaitu pemahaman ragam konteks pengguna dunia digital;
 b)Kognitif, yaitu daya pikir dalam menilai konten;
 c)Konstruktif, yaitu reka cipta sesuatu yang ahli dan aktual;
 d)Komunikatif, yaitu memahami kinerja jejaring dan komunikasi di dunia digital;
 e)Kepercayaan diri yang bertanggung jawab;
 f)Kreatif, melakukan hal baru dengan cara baru;
 g)Kritis dalam menyikapi konten; dan
 h)Bertanggung jawab secara social
Universitas Pendidikan Indonesia, sebagai salah satu intitusi yang mendukung akan pentingnya pemahaman literasi digital kepada masyarakat mengadakan sistem KKN Tematik bersifat Daring. KKN Tematik UPI 2021 dilaksanakan mulai tanggal 26 Agustus -- 26 September 2021 dengan tema focus akan peningkatan literasi bagi masyrakat.
Salah satu mahasiswa UPI yang sedang melaksanakan KKN tematik UPI 2021 di Bekasi, menyelenggarakan Webinar sederhana yang bertema "Bijak Bermedia social : Peran Literasi sebagai Penguatan Sikap Bijak Bermedia Sosial" pada tanggal 24 September 2021 pukul 16.00-17.00. Dengan memanfaatkan media aplikasi ZOOM Meeting, Webinar yang dihadiri oleh 18 anggota Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kota Bekasi, bekerja sama dengan Simphoni Ramdan selaku ketua PD IPM Kota Bekasi dan mengundang Dosen UMJ yaitu ibu Eldawati Koto, M.Pd.I sebagai Narasumber.
Sesuai dengan temanya, webinar ini bertujuan untuk manumbuhkan sikap bijak dalam menggunakan media social serta meningkatkan kewaspadaan akan maraknya berita bohong, mengingat pandemi COVID-19 yang masih tinggi penyebarannya di Indonesia. Pada kesempatan kali itu, Ibu Eldawati menyampaikan pentingnya peran literasi digital dalam bermedia sosial, tantangan literasi digital, mengingatkan akan bahayanya menyebarkan berita HOAKS atau berita tanpa ada sumbernya serta beberapa Tips agar kita mengenali postingan berita yang tidak benar.
Berikut Tips yang disampaikan agar kita tetap bijak dan bertanggungjawab akan postingan yang kita baca :
- Â Jangan Asal Posting
- Tak perlu detail mencantumkan Informasi diri
- Menjaga etika Ketika bermedia Sosial
- Â Waspada dan jangan langsung percaya
- 6. Memilah akun media social yang diikuti.
