Mohon tunggu...
Old Imp
Old Imp Mohon Tunggu... Administrasi - Penyeimbang

Urlicht

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Jangan Golput, Prabowo Selalu Cinta Ulama

10 Agustus 2018   19:54 Diperbarui: 10 Agustus 2018   19:59 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Ora sudi duit pajak buat ngecat jalanan hari ini hitam putih besok warna-warni. 

Kalau situ sudi ya silahkan golput, tapi jangan ngajak-ngajak. Biarkan pembayar pajak menentukan mau diapakan duit pajaknya.

Apakah bapak ibu percaya prestasi Jokowi akan membuat Jokowi otomatis terpilih dua periode? Apa kurang prestasi Ahok? Apa kurang bersihnya Ahok? Kepuasan warga Jakarta terhadap kinerja Ahok >70% apakah semua itu menjamin Ahok dua periode?

Ternyata tidak ada gunanya semua itu kalau sudah kena senjata SARA. Jakarta adalah mini Indonesia, apa yang membuah bapak ibu yakin JKT58 tidak menjadi IDN58?

Kekecewaan Kelompok Kampry

Sekarang saya pindah ke kelompok Kamrpry, masuknya Sandi di menit terakhir juga mengagetkan kelompok Kampry. Mereka juga kecewa dengan tidak dihiraukannya Ijtimak Ulama yang sudah merekomendasikan Ustadz A atau Ulama B. Eh yang gandeng Ulama malah di kubu sebelah.

Senjata SARA yang sudah full loaded tiba-tiba tidak bisa dipakai. Saya tidak tahu apakah meraka akan jadi golput atau tidak. Saya cenderung berpikir tidak. Tapi saya harus konsisten dan saya pun menyarankan jangan Golput. Mengapa?

Karena tidak seperti yang disangkakan orang, Prabowo tidak pernah meninggalkan Ulama. Sandiaga yang digandeng Prabowo bukan hanya santri yang mondok di negeri Paman Trump tetapi juga seorang Ulama. Gak percaya?

Jawabannya ada di nama Sandiaga Uno, tapi harus nama lengkap 

Sandiaga

Salahuddin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun